BATAM – Mahasiswa kota Batam menggelar aksi Deklarasi Kebangsaan untuk mendukung Papua agar tetap menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), aksi tersebut dilaksanakan di Bundaran BP Batam, pada Rabu (04/9/2019).
Koordinator Aksi, Ibrahim Harahap mengatakan mahasiswa kota Batam mendukung penuh bahwa Papua tetap NKRI.
“Kami mahasiswa kota Batam dalam hal ini melaksanakan aksi solidaritas dan mendukung penuh bahwa Papua tetaplah bagian dari NKRI,” ujarnya.
Ia menambahkan, melalui aksi Deklarasi Kebangsaan ini diharapkan bahwa Papua kembali aman dan kondusif, dan kami mahasiswa, masyarakat kota Batam dan seluruh Indonesia menyatakan bahwa kami tetap cinta Papua.
Dalam aksi tersebut, Kapolresta Barelang AKBP Prasetyo Rahmad Purboyo ikut hadir menemui massa sekaligus memberikan dukungan terhadap aksi damai yang digelar mahasiswa untuk mendukung Papua menjadi bagian dari NKRI.
“Kita semua masyarakat Batam prihatin dengan yang terjadi di Papua dan berharap agar kejadian serupa tidak terjadi di Batam. Mari kita bangun solidaritas, kebersamaan, kuatkan diri, jauhi provokasi agar kita menjadikan Batam sebagai tempat yang aman dan nyaman untuk menimba ilmu dalam rangka mempersiapkan diri sebagai generasi penerus bangsa,” ungkapnya.
Usai menyuarakan aksi, Kapolresta Barelang dan para mahasiswa menandatangani spanduk Komitmen Sampai Kapan Pun Papua Tetap NKRI Merah Putih.
Sebelum melakukan aksi di bundaran BP Batam, diketahui mahasiswa juga menyambangi Kantor DPRD Batam untuk meminta dukungan perwakilan DPRD Batam, yang diwakilkan oleh Putra Yustisi Respaty, agar ikut mendukung Deklarasi Kebangsaan dan menandatangai Komitmen Sampai Kapan Pun Papua Tetap NKRI Merah Putih.
Aksi ini diikuti oleh organisasi eksternal yakni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), kemudian diikuti juga oleh mahasiswa lintas kampus, seperti Universitas Riau Kepulauan, STIE Ibnu Sina, Universitas Putera Batam, STIDKI Al-Aziz Batam dan STIE Galileo.
Penulis : Ivan
Editor : Rumbo
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
