TANJUNGPINANG – Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di Kepulauan Riau (Kepri), Pemrov bersama Pemko Tanjungpinang membagi tugas untuk membangun insfraturuktur, salah satunya adalah pulau bersejarah di Tanjungpinang, yakni Pulau Penyengat.
Hal ini diungkapkan Isdianto saat memberikan sambutan di acara Pesta Rakyat Simpedas di Pamedan, Sabtu (7/12/2019) sekira pukul 10.00 WIB
“Insyaallah pada Tahun 2020 mendatang, jalan di Pulau Penyengat akan kita bongkar dan dibuat sebagus mungkin, mana yang bisa dilebarkan akan dilebarkan, dalam mempercantik pulau Penyengat ini tidak hanya Pemprov, Pemko juga turut serta dalam hal ini,” ujar Plt Gubernur Kepri, H. Isdianto.
Dikatakan Isdianto, tujuan dari mempercantik pulau penyengat ini, agar para wisatawan lebih nyaman ketika berada di sana, sehingga ke depannya wisatawan yang datang ke pulau penyengat bukan karena dibawa orang, melainkan datang dengan ketertarikan dari pulau tersebut.
“Ini yang harus jadi perhatian, Pemrov garap jalan, nanti tinggal Pemko lagi yang mempercantik yang lainnya, seperti makam dan yang lainnya, sehingga orang tertarik dengan pulau yang kita cintai itu,” tuturnya
“Pulau ini sangat penting, karena sejarahnya yang cukup tinggi, yang jelas 2020 memdatang, kita berkomitmen untuk melakukan ini,” pungkasnya.
Belum lama ini, Pulau Penyengat ditetapkan sebagai Pulau Perdamaian Dunia oleh Komite Perdamaian Dunia (World Peace Community).
Presiden World Peace Community Prof. Dr. Djuyoto Sutani yang hadir langsung dalam proses penetapan Pulau Penyengat sebagai Pulau Perdamaian Dunia, digelar di Balai Adat Pulau Penyengat Kota Tanjungpinang, Minggu (15/9).
(Ism)