BATAM – Konsulat Amerika Serikat (AS) untuk Sumatera menghadirkan sebuah grup musik genre country asal Amerika yang bernama Farewell Angelina.
Grup musik country asal negara ‘Paman Sam’ akan berada di Batam selama dua hari dan dijadwalkan menghibur siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Putra Kami dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Anak dan Wanita Batam.
Selain itu, Farewell Angelina juga akan tampil Nomad Bar & Resto, Nagoya. Kunjungan ke Batam pun menjadi daerah ketiga yang didatangi setelah menyelesaikan kunjungan ke Jakarta dan Pontianak.
Konsul AS untuk Sumatera, Guy Margalith mengatakan, kedatangan Farewell Angelina ke Indonesia adalah bagian dari tur Asia Tenggara di bawah program American Music Abroad yang bertujuan untuk memperkenalkan budaya Amerika melalui musik.
Kunjungan itu juga bertujuan memberikan kesempatan bagi masyarakat luas untuk berinteraksi secara langsung dengan pemusik dari AS.
“Saya sangat senang Konsulat AS di Medan dapat memperkenalkan keragaman Amerika Serikat untuk masyakarat Sumatera khususnya Batam melalui musik,” katanya kepada awak media di Radisson Hotel, Jumat (14/2/2020)
Diketahui, Farewell Angelina adalah sebuah band musik country yang beranggotakan empat orang vokalis pengarang lagu dan multi-instrumentalis berbakat. Musik mereka gabungan harmoni vokal yang menyentuh hati, biola ganda yang penuh semangat, dan permainan gitar yang membara telah mendapatkan banyak pujian.
Mereka telah tampil sebagai band pembuka untuk berbaga musisi temama di AS termasuk Maroon 5.
Farewell Angelina saat ini membintangi tur mereka sendiri yang bertajuk ‘Women and Wine’ yang terjual penuh di Amerika Serikat dan Eropa. Di tahun 2019, Farewell Angelina telah tampil di lebih dari 80 show .
Selain di Amerika, mereka juga mengisi berbagai festival musik seperti di Swiss, Norwegia, Spanyol dan Francis.
Salah satu personil Farewell Angelina, Ashley Gearing mengatakan, pihaknya sengaja memilih SLB Putra Kami dan Lapas Anak dan Perempuan karena ingin melihat perspektif dan budaya masyakarat yang jarang terlihat.
“Kami kesini sebagai duta budaya Amerika ingin mengenalkan music country ke Indonesia. Tapi karena kami sangat cinta Indonesia, kami akan bawa juga budayanya ke kampung halaman,” kata dia.
(Fix)