BATAM – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi mengumumkan penambahan lima pasien baru terkonfirmasi positif Covid-19 pada Selasa(14/7/2020). Dengan penambahan ini, tercatat ada total 263 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam.
Rudi menjelaskan, penambahan lima pasien tersebut merupakan hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKLPP Batam, berdasarkan hasil temuan penyisiran dan kasus baru di Kota Batam.
“Terkonfirmasi positif Covid-19 pada kasus ini adalah lima orang laki-laki, yang terdiri dua pendatang dan tiga warga Kota Batam,” kata Rudi dalam keterangan tertulis yang diterima SwaraKepri, Selasa sore.
Rudi menjelaskan terkonfirmasi pertama seorang laki-laki berinisial Tn.AP, usia 28 tahun, Pelaut/Crew Kapal, beralamat sementara di salah satu Hotel yang berlokasi dikawasan Jalan Brigjend Katamso Kelurahan Tanjung Uncang Kecamatan Batu Aji Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 259 Kota Batam.
Terkonfirmasi kedua seorang laki-laki berinisial Tn.M, usia 43 tahun, Pedagang Pasar Toss 3000, beralamat di salah satu ruko yang berfungsi sebagai rumah kost di depan Ramayana Shoping Centre Kelurahan Lubuk Baja Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 260 Kota Batam.
Terkonfirmasi ketiga seorang laki-laki berinisial Tn.M, usia 28 tahun, Pelaut/Crew Kapal, beralamat sementara di salah satu Hotel yang berlokasi di kawasan Jalan Brigjend Katamso Kelurahan Tanjung Uncang Kecamatan Batu Aji Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 261 Kota Batam.
Terkonfirmasi keempat seorang laki-laki berinisial Tn.A, usia 37 tahun, Pedagang Pasar Toss 3000, beralamat di kawasan perumahan Bukit Union Kelurahan Tanjung Buntung Kecamatan Bengkong Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 262 Kota Batam.
Terkonfirmasi kelima seorang laki-laki berinisial Tn.AR, usia 20 Tahun, pedagang pasar Toss 3000, beralamat di salah satu ruko yang berfungsi sebagai rumah kost di Nagoya City Centre Kelurahan Lubuk Baja Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 263 Kota Batam.
Rudi menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi yang dilakukan terhadap seluruh cluster terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Batam, diperoleh kesimpulan sementara bahwa masih mungkin terjadi pertumbuhan kasus Covid-19 yang berkaitan dengan berbagai cluster yang ada maupun kasus baru yang terjadi baik dari transmisi lokal maupun import.
“Hal ini mengingat masih banyak ditemui masyarakat yang belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan dan himbauan pemerintah guna menekan laju pertumbuhan kasus Covid-19,”tegasnya.
Ia menghimbau seluruh masyarakat Kota Batam untuk kemaslahatan bersama agar tetap mengikuti anjuran Pemerintah, menjaga jarak, senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, tetap dirumah saja.
“Menggunakan masker jika terpaksa harus keluar rumah serta selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang dan berolahraga secara teratur serta istirahat yang cukup,”pungkasnya.
(Redaksi)