BATAM – Bakti Lubis, Ketua tim pemenangan pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (kepri) Isdianto-Suryani atau INSANI mengharap masyarakat Kepri tidak terprovokasi atas isu negatif yang dialamatkan kepada paslon dukungannya.
Kepada swarakepri.com, politisi Hanura tersebut menyampaikan bahwa paslon INSANI disudutkan oleh pihak tertentu dengan isu money politik jelang pemilihan yang kurang dari 24 jam lagi.
“Ada upaya yang merusak citra pasangan INSANI melalui isu-isu money politik dan selebaran murahan yang disebarkan di masyarakat,” katanya, Selasa (8/12/2020) melalui rekaman video.
Upaya ini menurutnya tidak lain adalah untuk merusak image Isdianto dan Suryani yang selama ini dibangun di tengah masyarakat.
“Kami menghimbau kepada masyarakat Kepri agar tidak terpengaruh dengan hal-hal tersebut,” ujar dia.
Ia pun mengutuk dan menyayangkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab atas melalui black campaign atau kampanye hitam tersebut.
“Kami mengutuk adanya orang-oang yang tidak bertanggung jawab seperti ini,” paparnya.
Untuk itu ia berharap agar aparat kepolisian serta dan penyelenggara maupun pengawasan pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) serentah dapat segera fungsinya dengan baik.
“Sehingga contoh-contoh yang tidak terpuji ini dapat kita hindari dan pelaksanaan pilkada ini dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya./Fix
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…
Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…
BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…
This website uses cookies.