JAKARTA– Ibu kota baru Indonesia nantinya akan berbeda dengan Jakarta. Di ibu kota saat ini, Jakarta menanggung banyak beban, yakni sebagai pusat pemerintahan, pusat aktivitas bisnis, dan kegiatan ekonomi terbesar. Sementara ibu kota yang masih dalam tahap kajian itu secara khusus hanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan.
“Ibu kota tidak jadi penyangga bisnis, tapi untuk urusan pemerintahan saja,” ujar Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Ahmad Erani Yustika di Jakarta, Sabtu (4/5/2019).
Erani mengatakan, ibu kota baru akan dijadikan zonasi yang hanya berisi gedung-gedung pemerintahan, perumahan aparatur pemerintah, serta sarana dan prasarana pelengkap.
Luasan wilayahnya diperkirakan hanya 40.000 hektar. Dengan demikian, tak ada tumoang tindih antara beban pemerintahan dengan beban bisnis. Kecuali untuk daerah di sekitar ibu kota tersebut yang tetap diperhatikan sebagaimana daerah lainnya.
Sementara itu, kegiatan ekonomi dan bisnis, seperti industri, tetap berpusat di Jawa, khususnya Jakarta. Apa yang ada di Jakarta saat ini tetap berjalan.
“Pengembangan ekonomi daerah di sekitarnya hanya dalam konteks mencukupi kebutuhan warga di situ. Kalau pengembangan ekonomi, industri, dan sebagainya kan tidak akan bercampur dengan wilayah nanti,” kata Erani.
Erani mengatakan, dengan adanya ibu kota baru, Indonesia punya peluang untuk membentuk sebuah kota yang bisa jadi teladan karena pembagian fungsi yang dijaga ketat. Di negara maju kata dia, pusat pemerintahannya berada di zonasi yang ketat dan tak tumpang tindih dengan kegiatan industri.
“Namanya ibu kota negara, harus menggambarkan hal ideal di satu negara. Keseluruhan praktik terbaik ada di sana. Dari mulai kualitas lingkungan yang bagus, organisasi dan koordinasi lembaga pemerintahan baik, efektivitas pengambilan keputusan, dan kangan sampai ibu kota negara teladan dari praktik pemborosan,” kata Erani.
Artikel ini telah terbit di https://money.kompas.com/read/2019/05/05/112200326/ibu-kota-baru-tidak-akan-jadi-penyangga-bisnis
TBN Asia Conference 2024 yang berlangsung dari 12 hingga 14 September 2024 di Begonia Pavilion,…
Webinar Jurnalisme Lingkungan oleh LindungiHutan telah digelar pada 4-5 September 2024. LindungiHutan telah menyelenggarakan webinar…
Jakarta, 19 September 2024 – Eratani, startup agritech yang menyediakan solusi pertanian holistik, resmi menjalin…
PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…
Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…
Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…
This website uses cookies.