Gelper Digerebek, Udin Mafia Diamankan Polda Kepri

BATAM – swarakepri.com : Lokasi Gelanggang Permainan(Gelper) yang dikelola Udin Mafia yang beralamat di komplek pertokoan Paradise Centre Nagoya, Batam kembali digerebek jajaran Dirreskrimun Polda Kepri, Kamis sore (25/9/2014). Dalam penggerebekan tersebut, Polisi menyita 36 mesin Gelper jenis Shinjia Pentium IV dari Tiongkok dan mengamankan 5 orang pelaku termasuk pengelola bernama Udin Mafia.

Dirkrimum Polda Kepri, Kombes Pol Cahyono Wibowo ketika dikonfirmasi membenarkan telah melakukan penggerebekan dilokasi Gelper tersebut.

“Ya benar, kita kembali lakukan penggerebekan Gelper di Newtown dan mengamankan 5 pelaku termasuk pengelolanya Udin. Sebanyak 36 mesin saat ini sudah diamankan di Mapolda Kepri,” kata Cahyono, Jumat(26/9/2014).

Cahyono mengatakan bahwa kelima pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan di Subdit 3 Dirreskrimum untuk pendalaman lebih lanjut.

“Masih diperiksa, pengelola masuh berstatus terperiksa, tapi jika kita temukan bukti kuat maka akan kita tetapkan sebagai tersangka,” tegasnya.

Menurutnya saat penggerebekan petugas menemukan mesin ketangkasan yang digunakan untuk sarana judi di lantai dua. Sementara dilantai 3 ditemukan sejumlah mesin serupa namun dalam kondisi rusak dan tidak digunakan lagi.

“Kasusnya masih didalami untuk mencari pemilik tempat tersebut. Kami akan memanggil pegawai Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Kota Batam sebagai saksi terkait perizinan gelper tersebut,” jelasnya.

Cahyono menegaskan bahwa penertiban lokasi Gelper berbau judi di Batam merupakan attensi dan prioritas Polda Kepri. “Tak ada toleransi untuk judi jenis ini termasuk juga judi jenis lainnya yang sudah meresahkan masyarakat Batam,” pungkasnya.

Hal senada juga disampaikan Kasubdit III Dirreskimum Polda Kepri, AKBP Asrial. Ia mengatakan bahwa lokasi gelper tersebut sudah beroperasi cukup lama.

Saat digerebek, pengelola bernama Udin sempat menghalang-halangi petugas agar tidak mengamankan mesin- mesin gelper dari lokasi. “Akhirnya siang ini(Jumat) semua kami bawa ke Polda Kepri. Lokasi tidak diberi garis polisi karena barang-barangnya sudah diangkat semua,” kata dia.(red/di)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Nusirwan Tuding Mustaqim CS Dalang Penyebab Gugatan PTPN IV Terhadap KOPPSA-M

BATAM - Ketua Koperasi Produsen Petani Sawit Makmur (KOPPSA-M), Nusirwan menuding Mustaqim CS selaku pengurus…

6 jam ago

Gelar RAT di Pekanbaru, KOPPSA-M Hasilkan 7 Poin Keputusan

RIAU - Koperasi Produsen Petani Sawit Makmur (KOPSA-M) menggelar Rapat Anggota Tahunan(RAT) di Hotel Aryaduta…

7 jam ago

Implementasi Intraday Short Selling di BEI, Peluang dan Tantangan

JAKARTA - Short Selling merupakan transaksi penjualan Efek dengan kondisi Efek tersebut tidak dimiliki oleh…

1 hari ago

Patuhi Instruksi Megawati, Bupati Pelalawan Tak Ikut Retret di Magelang

RIAU - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri menginstruksikan agar seluruh kepala daerah dan wakil…

1 hari ago

Tanamkan Rasa Cinta Kasih kepada Siswa, Yayasan Kurnia Salam Beri Bantuan ke Panti Asuhan

RIAU - Taman Kanak-kanak dan PAUD Kurnia Salam Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar,…

1 hari ago

KAI Kembali Mengimbau Masyarakat Waspada Penipuan Berkedok Rekrutmen

PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali mengingatkan masyarakat untuk terus waspada terhadap segala bentuk penipuan…

2 hari ago

This website uses cookies.