Categories: Karimun

Jelang Arus Mudik 2019, KSOP TBK Gelar Apel Bersama

KARIMUN – Menjelang arus mudik Hari Raya  Idul Fitri 1440 H/2019 M, Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Tanjung Balai Karimun (KSOP TBK) menggelar Apel bersama Angkutan Laut dengan Stakeholde dan Instansi Terkait lainya, Senin (20/5/2019) di Halaman Kantor KSOP di Tanjung Balai Karimun Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Apel bersama yang dipimpin oleh Kepala Bidang (Kabid) Keselamatan Berlayar dan Patroli KSOP TBK, Capt Mozes I Karaeng itu, ditandai dengan penyematan Pita dan pemakaian Rompi Keselamatan kepada para petugas pelaksana pengamanan Mudik Hari Raya  Idul Fitri 1440 H Tahun 2019.

Adapun perwakilan instansi dan Stakholder yang hadir pada Apel bersama tersebut, diantaranya dari Dinas Perhubungan (Dishub), Basarnas (Badan SAR Nasinal) Kabupaten Karimun, TNI-,Polri, Bea cukai dan sejumlah perwakilan dari armada pelayaran di Tanjung Balai Karimun.

Dalm amanat Menteri Perhubingan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi yang dibacakan Mozes menyampaikan bahwa tujuan apel yang dilaksanakan diseluruh nusantara untuk menyamakan persepsi serta meningkatkan koordinasi antara KSOP dengan intansi terkait lainya dalam pemantauan keselamatan berlayar serta pemberian pelayanan yang terbaik bagi masyarakat saat mudik Lebrn 2019.

Sehingga arus mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan aman, nyaman, tertib dan lancar. Selain itu, kegiatan Apel juga bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antara intansi dan stakeholder yang ada, Dalam rangka Mudik Lebaran, Kantor Syahbandar (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun juga akan mendirikan Posko Pengamanan dan Keselamatan di Area pelabuhan Domestik maupun Internasional.

Fungsi didirikanya Posko tersebutt,, tambahnya, untuk memantau keberlansungab kelancaran arus mudik dan keselamatan penumpang yang mudik. Posko tersebit juga berfungsi utama untuk memberikan pelayanan serta informasi dalam mencapau kenyaman bag masyarakat, khususnya bagi pemudik.

Disebutkan, untuk lonjakan penumpang di Tanjung Balai Karimun, diperkirakan akan terjadi pada H- 7 sebelum lebaran dan sesudah lebaran sekitar 4,80 % (Persen) jika dibandingkan dengan tahun 2018 lalu.  Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dan meminta agar pihak pelayaran menyiapkan armada atau kapal tambahan.

Mozes menjelaskan bahwa sebelumnua, pihaknya yelah melaksanakan uji kelayakan tranportasi Angkutan Laut dengan Uji petik terhadap kapal- kapal penumpang yang beroperasi dil pelabuhan TanjungvBalai Karimun. Baik kapal tujuan Luar Negeri maupun antar lokal atau Domestik. Hasilnya, secara keseluruhan, armada ataupun kapal yang ada, layak jalan atau beroperasi.

“Secara keseluruhan, armada layak jalan atau layak beroperasi. Untuk Posko pengamanan keselamatan lebaran dipelabuhan akan didirkan dan dimulai dari tanggal 21 Mei hingga 15 Juni 2019 mendatang,” pungkasnya.

 

Penulis : Hasian

 

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Ephorus HKBP Akan Hadiri Pesta MBO dan Mangompoi di HKBP Aek Nauli Batam

BATAM - Jemaat dan Pelayan Gereja HKBP Aek Nauli, Ressort Aek Nauli Bida Ayu, Distrik…

1 jam ago

Phantom Followers: Saat Angka Besar Tidak Menghasilkan Apa-Apa

Di sosial media seperti Instagram & TikTok, sering kita jumpai akun dengan followers sangat banyak,…

3 jam ago

Bukan Hanya Tren, Customer Experience Kini Jadi Pilar Pertumbuhan Bisnis

Jakarta, 17 September 2025 – Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, perusahaan tidak lagi cukup…

7 jam ago

Touring Motor Aman dan Menyenangkan Bersama BRI Finance

Jakarta, 16 September 2025 – Touring dengan sepeda motor semakin digemari, terutama di kalangan generasi…

8 jam ago

Perjanjian Kerjasama Dinas Pendidikan Sumatera Selatan dengan Gamelab

Palembang, 1 September 2025 – Dunia pendidikan terus menghadapi tantangan baru di era digital. Transformasi…

9 jam ago

ASRI Hadirkan Program CUANTASTIC: Refer, Reward, Repeat

Siapa bilang cuan besar dari properti hanya bisa didapatkan agen profesional? Kini, semua orang punya…

14 jam ago

This website uses cookies.