LINGGA – Kejuaraan Daerah (Kejurda) Atletik Kabupaten Lingga Tahun 2025 resmi digelar. Acara pembukaan berlangsung di lapangan atletik Desa Lanjut, Kecamatan Singkep Pesisir, Rabu (24/9/2025) lalu.
Tercatat 91 atlet pelajar dari delapan Korwilcam Disdikpora Lingga turun berkompetisi. Kejurda ini bukan hanya ajang pertandingan, tetapi juga sarana penting mencari bibit atlet muda yang akan dipersiapkan menghadapi Kejurprov Kepulauan Riau pada Oktober atau November mendatang.
Sekretaris Disdikpora Lingga, Supardi, menekankan bahwa agenda ini punya peran strategis bagi masa depan olahraga atletik daerah.
“Kami berharap ajang ini bisa melahirkan generasi atletik Lingga yang siap bersaing di level provinsi, bahkan nasional,” ungkapnya.
Kabidpora Lingga, Sufendi, menambahkan bahwa setiap atlet akan melewati seleksi ketat. Ia menilai cabang atletik Lingga masih berpeluang bersaing di level provinsi.
“Kalau untuk cabang atletik, atlet kita masih bisa bersaing di tingkat provinsi. Kami ingin memastikan hanya yang terbaik yang mewakili Lingga nanti,” ujarnya.
Prestasi Lingga sendiri cukup membanggakan. Hampir setiap tahun, daerah ini kerap meraih juara umum di tingkat provinsi. Meski tahun lalu harus puas di posisi runner-up, target juara umum kembali dipatok.
“Tahun ini kami meminta pelatih dan atlet kembali membidik juara umum pertama. Dari lima kali penyelenggaraan, Lingga sudah tiga atau empat kali keluar sebagai juara umum,” tegas Sufendi.
Keterbatasan anggaran tak mengurangi komitmen pemerintah daerah. Disdikpora memastikan hadiah berupa uang pembinaan tetap diberikan bagi para juara. Bahkan, atlet peraih juara pertama akan diproyeksikan untuk memperkuat kontingen Lingga di Kejurprov.
Dengan target tinggi dan persaingan ketat, Kejurda Atletik Lingga 2025 diharapkan menjadi momentum lahirnya atlet muda potensial yang mampu mengharumkan nama daerah di Kepri, bahkan hingga ke tingkat nasional./R


