BATAM – Komisioner Komisi Pengawas dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kepri, Erry Syahrial mengatakan, jika dibandingkan dengan seluruh tingkatan sekolah yang ada, PAUD merupakan sekolah yang paling ramah anak.
Hal tersebut diungkapkan Erry saat menjadi narasumber pada seminar dan lokakarya Dewan Pendidikan Batam di lantai IV Kantor Wali Kota Batam, Rabu (20/9).
Menurutnya pembuktian tersebut berdasarkan tingkat pengaduan kekerasan yang diterima baik dari orang tua dan murid. Pengaduan tersebut lanjutnya, sangat minim diterima dari tingkat PAUD dibandingkan dengan tingkatan sekolah yang lainnya.
“Guru di PAUD sangat dicintai oleh murid-muridnya, karena jika murid bermain guru juga harus ikut bermain, dan saat bermain itulah murid-murid mengalami proses belajar berkembang dan bekerja,” jelasnya.
Meski demikian lanjut Erry, KPPAD Kepri masih menangani berbagai masalah kekerasan pada anak PAUD/TK baik itu kekerasan Fisik, kekerasan Psikis bahkan kekerasan Seksual.
“Anak TK paling rentan jadi korban kekerasan karena faktor usia, tumbuh kembang fisik, psikis dan akal belum sempurna,” terangnya.
Ia menerangkan, pelaku kekerasan terhadap anak PAUD ini terdiri berbagai macam orang, mulai dari orang tua, sopir, tenaga non pendidikan, bahkan orang yang tidak dikenal sama sekali.
“Banyak cara yang dilakukan oleh pelaku untuk merayu anak-anak ini mulai dari iming-iming, dibawa jalan-jalan dan masih banyak lagi trik yang digunakan,” terangnya.
Untuk mencegah hal yang bisa mempengaruhi mental anak tersebut, Ia menganjurkan pentingnya perhatian khusus dari orang tua serta guru terhadap anak.
“Caranya bentuk pola interaksi dan kondisi yang diciptakan oleh orang dewasa terhadap anak dengan menghargai anak, menerapkan prinsip-prinsip perlindungan anak, sehingga anak merasa aman, nyaman melakukan segala aktivitasnya diamanpun ia berada,” pungkasnya.
Penulis : Roni Rumahorbo
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses
