Categories: NASIONAL

Malaysia Segera Pulangkan 4.800 Pekerja Migran Indonesia


JAKARTA-Pemerintah Malaysia akan segera memulangkan secara bertahap 4.800 Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Pendatang Asing Tanpa Izin (PATI) yang kini berada di Depo Tahanan Imigrasi (DTI) Malaysia.

Menteri Pertahanan Malaysia Ismail Sabri Yaakob menyebutkan rencana tersebut dalam pidato harian pembatasan sosial berskala besar, yang disebut Perintah Kawalan Pergerakan (PKP), ke-74 di Putrajaya, Sabtu (30/5/2020).

“Kantor Imigrasi Malaysia (JIM) bersama Kementerian Luar Negeri (Wisma Putra) telah mengadakan musyawarah bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) mengenai pengantaran pulang PATI Indonesia pada 28 Mei lalu,” kata Ismail Sabri.

Nantinya para PATI akan menjalani ujian RTK Antigen sebelum mereka dipulangkan ke Indonesia. KBRI Kuala Lumpur akan diundang untuk hadir ditempat dilaksanakan pengujian. Tahap pertama pemulangan PATI dilaksnaakan tanggal 6 Juni sebanyak 2.189 WNI.

“Fase pertama pengantaran pulang PATI akan mulai pada 6 Juni 2020 dan akan melibatkan 2.189 warga Indonesia yang berada di depo-depo Imigrasi di Semenanjung Malaysia dan Sarawak serta 672 PATI di depot-depot Imigrasi di Sabah,”.

Mereka akan dipulangkan dengan menggunakan pesawat sebanyak tiga penerbangan.

“Kelompok pertama, yang terdiri dari 450 PATI, akan dipulangkan dengan tiga penerbangan ke Jakarta, Medan, dan Surabaya pada 6 Juni”.

Kloter selanjutnya pada tanggal 10 Juni untuk 445 PATI. Sisanya akan menggunakan kapal laut.

“Proses itu akan dilanjutkan pada 10 Juni dengan pemulangan 445 PATI ke Jakarta, Medan, dan Surabaya.” Sabri menambahkan “Proses pengantaran pulang juga akan menggunakan jalan laut yaitu 1.294 PATI dijadwalkan berangkat ke Medan pada 22 Juni 2020,” kata Ismail Sabri.

Selanjutnya fase kedua akan terdiri dari 2.623 PATI, yang akan diberangkatkan dalam masa dua bulan.

“Pihak KBRI juga diperbolehkan untuk membuat lawatan konsuler untuk mengurus urusan dokumentasi PATI yang belum mempunyai dokumen perjalanan,” kata Ismail Sabri.

Hingga saat ini belum dijelaskan anggaran pemulangan pekerja migran Indonesia tersebut, apakah menggunakan anggaran Pemerintah Malaysia atau Pemerintah RI.

Sumber: Jernih.co

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

KAI Logistik Raih Penghargaan “Excellence in Integrated Rail-Based Logistics Solutions” di Bisnis Indonesia Logistics Awards (BILA) 2025

PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik), anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero), kembali meraih…

3 jam ago

Adukan Soal Dugaan Pemalsuan SK, Kadin Batam Serahkan Bukti ke Polisi

BATAM - Pengurus Kamar Dagang dan Industri(Kadin) Kota Batam menyerahkan berkas berisi bukti-bukti ke pihak…

4 jam ago

Langkah Kecil Anak Muda Menuju Finansial Aman di Masa Depan

Di tengah derasnya arus gaya hidup digital dan tren konsumtif, banyak anak muda kini mulai…

4 jam ago

KAI Divre III Palembang Salurkan CSR TW III, Fokus Pengembangan Prasarana Umum dan Pendidikan

Dalam rangka wujud nyata kepedulian sosial terhadap masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, PT Kereta Api…

4 jam ago

BRI Region 6/Jakarta 1 Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2025

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Tahun 2025, BRI Region 6/Jakarta 1 melaksanakan upacara bendera yang…

4 jam ago

Kinerja Metland Solid, Metland Cikarang dan Metland Cibitung Menjadi Andalan

PT Metropolitan Land Tbk (Metland) mencatat Marketing sales hingga September 2025 tercatat sebesar Rp1,345 triliun…

4 jam ago

This website uses cookies.