Musrenbang Tingkat Kabupaten Wujud Nyata Pembangunan Lingga Kedepannya – Laman 2 – SWARAKEPRI.COM
ADVERTORIAL

Musrenbang Tingkat Kabupaten Wujud Nyata Pembangunan Lingga Kedepannya

Musrenbang Tingkat Kabupaten Wujud Nyata Pembangunan Lingga Kedepannya./Foto: Humas Pemkab Lingga

Pembangunan dan revitalisasi sejumlah semenisasi jalan baik ditingkat kelurahan maupun desa.

Dalam kesejahteraan pemukiman masyarakat pesisir, pemerintah melakukan validasi kesesuaian pemanfaat ruang laut bagi masyarakat permukiman diatas air. Pemerintah daerah juga menyediakan tata ruang prospektif yang terus dipromosikan.

Pembangunan dermaga Plengsengan Pelabuhan Roro di pulau senayang dan Sebangka serta di Tanjung awak kecamatan Lingga Utara, sebagai tindak lanjut  dari rencana Pembangunan Roro mini yang sampai saat ini terus di gesa.

“Optimalisasi Sumber PAD melalui retribusi masuk Pelabuhan Jagoh,” ujarnya.

Pembangunan lanjutan dermaga Daek Bandar madani sebagai kawasan barang, taman dan kawasan lainnya serta beberapa dermaga lainnya untuk kesejahteraan masyarakat.

Pada tahun 2021-2022, Pemerintah memberikan bantuan RTLH sebanyak 515 rumah bagi warga kurang mampu.

Mendukung adanya Perda Pemberdayaan suku laut pada tahun 2023 dengan melakukan peningkatan 200 rumah milik suku laut di 12 desa, hasil kerjasama dengan pemerintah provinsi kepri.

Penataan lingkungan  hidup berkelanjutan pada kawasan kumuh di desa Marok Tua dan Kelurahan Dabo.

Tahun 2023, kabupaten lingga masuk dalam 40 besar dari 200 kabupaten dan kota se Indonesia yang menerima dana alokasi khusus atau DAK Tematik Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu atau DAK PPTK tahun 2024 yang berlokasi di kecamatan senayang.

Rencana Penataan laman Hang Tuah yang berkelanjutan telah dilakukan guna memberikan ruang untuk rekreasi dan juga edukasi bagi masyarakat.

Menciptakan pemerintah yang berkualitas dengan peningkatan pelayanan public secara online dan terintegrasi, berbasis elektronik bermasyarakat dalam satu Data.

Peningkatan ekspansi jaringan seluler menyeluruh ke beberapa desa. Hingga tahun 2023, sudah terpasang 86 tower BTS di Kabupaten Lingga atau dengan persentase 90 persen. 75 desa telah tercover pelayanan jaringan 2G maupun 4G. 75 pelayanan OPD, 87 website OPD serta penambahan 5 repeater dan usulan 37 titik jaringan seluler baru.

Masuknya “Tudung manto” dalam pencatatan Hak Kekayaan Intelektual atau HAKI tahun lalu, membuat Kabupaten Lingga yang paling unggul dalam pencatatan HAKI di kepulauan riau dengan jumlah HAKI sebanyak 111.

“Dan pada tahun 2023 tudong manto masuk rekor muri kategori pemakaian terbanyak,” jelasnya.

Laman: 1 2 3 4

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Independen dan Terpercaya

PT SWARA KEPRI MEDIA 2023

To Top