Categories: HUKUM

Pledoi PH Kompol Asido Siagian, Mangundang : Unsur Materil Tidak Terbukti

BATAM – Persidangan kasus dugaan kepemilikan senjata api terdakwa Kompol Irvan Asido Siagian kembali digelar di ruang sidang IV Pengadilan Negeri Batam dengan agenda mendengarkan pembelaan(pledoi) Penasehat Hukum, Jumat (13/1/2016) Pukul 10.30 WIB.

Penasehat Hukum terdakwa, Mangundang Lumbanbatu SH didampingi AKP Edi selaku dalam pledoinya menyatakan bahwa tuntutan yang diberikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap kliennya tidak terbukti secara menyakinkan menyimpan atau menyembunyikan senjata api beserta amunisinya sebagaimana barang bukti dalam perkara tersebut.

“Selain itu tuntutan yang diberikan JPU hanya karena keterangan sepihak saksi Samsir yang tidak mempunyai kekuatan pembuktian atau tanpa dapat dibuktikan. Jelas ini menunjukkan bahwa unsur materil tidak terbukti secara menyakinkan sebagaimana dalam dakwaan JPU,” Kata Mangundang

Mangundang mengatakan atas hal itu terdakwa harus dibebaskan dari tuntutan hukum dan membebaskan terdakwa dari penahanan kota sebagaimana diatur dalam ketentuan pasal 191 ayat 1 dan pasal 191 ayat 3 KUHP.

“Namun karena hukum harus ditegakkan, maka kami yakin Majelis Hakim yang memerikasa dan mengadili perkara ini akan mempertimbangkan segala aspek serta satu dan lain hal yang kami uraikan tersebut dan memutuskan dengan seadil-adilnya,” jelasnya.

Baca Juga : Kompol Asido Siagian Dituntut 1 Tahun Penjara

Mangundang juga memohon Majelis Hakim menyatakan terdakwa Irvan Asido Siagian tidak terbukti bersalah sebagaimana dalam dakwaan JPU.

“Membebaskan terdakwa dari seluruh tuntutan dan dakwaan, mengembalikan atau merehabilitasi nama baik terdakwa serta membebaskan segera dari penahanan kota dan membebankan biaya perkara ini kepada negara,” ujarnya.

Menaggapi pledoa penasehat hukum terdakwa, JPU Rumondang yang melalui Jaksa Pengganti Martua langsung menyampaikan eksepsinya.

“Berdasarkan fakta persidangan dan barang bukti yang ada, kami tetap pada tuntutan,” tegas Martua.

Setelah mendengarkan pledoi dan Eksepsi dari Penasehat Hukum dan JPU, Ketua Majelis Hakim Tiwik didampingi Egi dan Endi Nurindra menunda persidangan hingga hari Kamis tanggal 20 Januari 2017 dengan agenda pembacaan putusan.

 

Jefry Hutauruk

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

2 jam ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

5 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

6 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

6 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

6 jam ago

Qi An Xin Mendalami Taktik APT ‘NightEagle’

Pada Pameran Keamanan Siber Pertahanan Internasional "CYDES 2025", perusahaan keamanan siber Qi An Xin untuk pertama…

7 jam ago

This website uses cookies.