Categories: NASIONAL

Presiden Jokowi Tinjau Pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai

PEKANBARU – Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai, di salah satu ruas yang berada di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Minggu(23/7).

“Jadi tol Pekanbaru-Dumai ini sudah dikerjakan, dimulai enam bulan yang lalu, dan sekarang ini pada proses land clearing, proses pembebasan lahan,” kata Presiden di sela-sela tinjauan.

Presiden didampingi Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.

Presiden juga melihat langsung lokasi proyek yang seluruhnya masih dalam proses pengurukan sehingga belum diaspal dan berbalut tanah merah.

Lokasi tersebut berada di Kelurahan Muara Fajar dan membelah perkebunan sawit.

“Saat ini untuk pembebasan lahan sudah pada posisi 47 persen, bayarnya memang telat, tapi bisa cepat sekali karena dibantu dari Menteri BPN (Badan Pertanahan Nasional), dibantu juga gubernur, dari Kementerian PUPR, Kementerian BUMN, dan sebagai pelaksana di lapangan Hutama Karya juga, jadi cepat sehingga memang dalam enam bulan sudah 47 persen dari total 131 kilometer panjang dari Dumai-Pekanbaru,” ungkap Presiden.

Nilai investasi pembangunan jalan tol tersebut menurut Presiden sekira Rp 15 triliun dengan target penyelesaian pembayaran tanah pada Agustus 2017.

“Target (pembangunan) selesai kira-kira akhir 2019, insya Allah,” tambah Presiden.

Selain jalan tol Pekanbaru-Dumai, pemerintah juga berencana membangun jalan tol yang menghubungkan antara Pekanbaru-Padang, Sumatera Barat.

“Memang tadi sudah ada penetapan lokasi tol Pekanbaru-Padang, tapi tadi baru diskusi di lapangan lokasinya ingin kita geser. Lokasi akan kita ubah agar lebih dekat kemudian pembebabasan tanah akan lebih mudah karena tanahnya tanah BUMN, lebih dekat, hanya membuat terowongan sedikit, saya kira hal ini juga mulai akan dikerjakan akhir tahun dimulai juga,” jelas Presiden.

Presiden mengakui bahwa jalan tol trans-Sumatera yang menghubungkan Lampung hingga Aceh masih membutuhkan banyak kerja keras.

“Ini kan pekerjaan besar dari Lampung sampai ke Aceh tapi kalau kita lihat tadi sudah bergeraknya cepat sekali. Saya dapat laporan dari Dirut Hutama Karya cepat sekali (perkembangannya), kira-kira Aceh mulai tahun depan. Jadi tahun depan akan berurut (pembangunan tol),” tambah Presiden.

 

 

 

Sumber : ANTARA

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

MLV Teknologi Mengundang Talent Terbaik untuk bergabung

MLV Teknologi, solution provider yang bergerak di bidang Audio-Visual dan IT, membuka lowongan untuk berbagai…

39 menit ago

Dinas Penataan Ruang Pemko Semarang Sambangi BP Batam

BATAM - Dinas Penataan Ruang Pemerintah Kota Semarang sambangi Direktorat Infrastruktur Kawasan Badan Pengusahaan Batam…

55 menit ago

SEOCon Forum Bali 2024: Tiket VIP Habis Terjual – Amankan Tiket Anda Sekarang!

SEOCon Forum Bali 2024, konferensi digital marketing terbesar di Asia Tenggara, dengan bangga mengumumkan bahwa…

6 jam ago

Kembali Gelar WSBP Inspiring Kindness: Girls on Site, WSBP Ajak Siswi SMAN 1 Kalijati Berkontribusi di Dunia Manufaktur dan Konstruksi

WSBP mengajak 25 siswi SMA Negeri 1 Kalijati untuk untuk memahami pentingnya kesempatan berkarir perempuan…

8 jam ago

Pesatnya Pertumbuhan Konten Kreator, URALA Indonesia Ajak Masyarakat Waspadai Penipuan

URALA Indonesia, Digital PR Agency di Indonesia, berkomitmen untuk selalu menghadirkan lingkungan kerja yang baik,…

8 jam ago

This website uses cookies.