BATAM – Ratusan Warga Kecamatan Sagulung melakukan aksi unjuk rasa menolak kenaikan Tarif Dasar Listrik(TDL) di depan kantor Wali Kota Batam, Rabu (24/5) pagi.
Meskipun di bawah guyuran hujan lebat, ratusan warga tetap bertahan dan menyampaikan aspirasinya.
“Kenaikan tarif listrik yang diputuskan Gubernur sudah menindas masyarakat,” kata salah satu orator di atas mobil komando.
Orator mengarahkan massa supaya tetap bertahan di tempat sebelum ada sambutan dari Pemko Batam.
“Jangan hiraukan hujan, ini demi kepentingan kita semua, kita tidam akan menininggalkan tempat ini sebelum disambut Wali Kota,” ujarnya.
Pantauan lapangan, sebagian warga yang melakukan aksi unjuk rasa memilih berteduh di bawah pohon dan sebagian besar berlarian ke kantor DPRD Kota Batam.
Penulis : Roni Rumahorbo
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
MLV Teknologi bekerja sama dengan HDII dalam menciptakan booth inovatif di Pameran Megabuild 2025, menampilkan…
Kebutuhan dunia industri terhadap talenta yang melek teknologi kian mendesak, terutama di tengah percepatan transformasi…
Jakarta, 9 Mei 2025 – Kecerdasan buatan (AI) tidak lagi sekadar teknologi masa depan—di Indonesia,…
Sribu, platform freelancer terkemuka di Indonesia, resmi meluncurkan fitur terbaru bernama JobPost, sebuah solusi inovatif…
Sarang Burung Walet Echo Nusantara berasal dari hutan asli Kalimantan Timur, Indonesia. Dipanen dari dalam…
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Direktur PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), Ivan Cahyadi, meraih penghargaan prestisius CEO…
This website uses cookies.