BATAM – Ratusan Warga Kecamatan Sagulung melakukan aksi unjuk rasa menolak kenaikan Tarif Dasar Listrik(TDL) di depan kantor Wali Kota Batam, Rabu (24/5) pagi.
Meskipun di bawah guyuran hujan lebat, ratusan warga tetap bertahan dan menyampaikan aspirasinya.
“Kenaikan tarif listrik yang diputuskan Gubernur sudah menindas masyarakat,” kata salah satu orator di atas mobil komando.
Orator mengarahkan massa supaya tetap bertahan di tempat sebelum ada sambutan dari Pemko Batam.
“Jangan hiraukan hujan, ini demi kepentingan kita semua, kita tidam akan menininggalkan tempat ini sebelum disambut Wali Kota,” ujarnya.
Pantauan lapangan, sebagian warga yang melakukan aksi unjuk rasa memilih berteduh di bawah pohon dan sebagian besar berlarian ke kantor DPRD Kota Batam.
Penulis : Roni Rumahorbo
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.