Hendrik mengatakan, pada kesempatan audiensi nanti akan turut serta hadir perwakilan warga masyarakat yang selama ini mengantungkan hidupnya dari sumber daya pesisir yang berasal dari 4 kampung tersebut untuk menyampaikan langsung kerugian materil dan non materil yang dialami oleh mereka atas dampak yang ditimbulkan oleh reklamasi ini.
“Jadi kita harapkan pemerintah harus benar-benar memperhatikan kehidupan masyarakat pesisir ini. Kita harapkan juga audiensi ini juga dapat menemukan solusi terbaik terhadap masalah ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Perlindungan Lingkungan Hidup DLH Batam, IP ketika dikonfirmasi mengatakan, audiensi dengan ABI bersama nelayan terdampak reklamasi diagendakan minggu depan./ABI
Memecoin telah menjadi daya tarik tersendiri di dunia kripto, terutama bagi investor muda yang mencari…
MLV Teknologi, solution provider yang bergerak di bidang Audio-Visual dan IT, membuka lowongan untuk berbagai…
BATAM - Dinas Penataan Ruang Pemerintah Kota Semarang sambangi Direktorat Infrastruktur Kawasan Badan Pengusahaan Batam…
SEOCon Forum Bali 2024, konferensi digital marketing terbesar di Asia Tenggara, dengan bangga mengumumkan bahwa…
Celebrate New Year’s Eve 2024 at Café del Mar Bali with an electrifying lineup featuring…
WSBP mengajak 25 siswi SMA Negeri 1 Kalijati untuk untuk memahami pentingnya kesempatan berkarir perempuan…
This website uses cookies.
View Comments