JAKARTA-Tito Karnavian resmi ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dalam Kabinet Indonesia Maju. Mengacu pada Undang-undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian RI, Tito tak diperbolehkan untuk rangkap jabatan sesuai regulasi yang berlaku.
Usai pengumuman dirinya sebagai menteri, Tito tak membantah mengenai kabar Kabareskrim Polri Komjen Pol Idham Aziz yang bakal mengisi kursi sebagai Kapolri selanjutnya.
“Saya dengar begitu,” jawab Tito usai ditanya awak media apakah Idham Aziz yang akan menjadi Kapolri berikutnya, di Kompleks Istana, Jakarta, Rabu (23/10/2019).
Sebelumnya DPR menerima surat presiden terkait pemberhentian Tito pada Selasa (22/10).
Ketua DPR RI Puan Maharani menyebut Komisaris Jendral Ari Dono Sukamto akan menjabat sebagai pelaksana tugas Kapolri menggantikan Jenderal Tito Karnavian yang diberhentikan dari jabatannya tersebut.
Keputusan Ari Dono sebagai pengganti Tito itu ia katakan berdasarkan pernyataan dari Presiden Joko Widodo.
“Presiden sudah disampaikan yang akan menjadi pelaksana tugas adalah Wakapolri Pak Ari Dono sampai ditentukan lagi siapa pengganti Kapolri,” kata Puan di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa lalu.
Artikel ini disadur dari https://m.cnnindonesia.com/nasional/20191023092846-32-442050/tito-benarkan-kabareskrim-idham-aziz-jadi-kapolri
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.