Categories: BATAM

WNA asal Vietnam Diduga Keroyok DJ Stevane di First Club, Begini Respon Imigrasi Batam

BATAM – Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam angkat bicara soal dugaan tindak pidana pengeroyokan oleh Warga Negara Asing(WNA) asal Vietnam di First Club yang dilaporkan DJ Stevane ke Polsek Lubuk Baja, Batam.

Kasi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Imigrasi Batam, Kharisma Rukmana menegaskan pihaknya sedang melakukan pengecekan terhadap 3 orang WNA asal Vietnam yang diduga sebagai pelaku pengeroyokan tersebut.

“Terkait (tiga WNA asal Vietnam) sebagai LC kami belum ada terima laporan. Saat ini teman-teman dari Intelkam sedang melakukan pengecekan, apakah ketiga WNA tersebut berkegiatan sebagai LC atau pengunjung?,”ujarnya kepada wartawan, Sabtu 7 Juni 2025.

Kata dia, apabila ketiga WNA asal Vietnam tersebut sebagai pengunjung itu merupakan tindak pidana umum, namun jika bekerja sebagai LC akan dilakukan tindakan keimigrasian.

“Jika mereka disitu sebagai LC akan kami telusuri izin tinggalnya, kalau izin tinggalnya tak sesuai, kami akan melakukan penyidikan,”tegasnya.

Saat ini lanjut dia, Imigrasi Batam sudah berkoordinasi dengan Polsek Lubuk Baja terkait ketiga WNA asal Vietnam tersebut.

“Saat ini kita masih cek kebenaran apakah ketiga WNA tersebut berkegiatan sebagai LC atau pengunjung. Kami masih tunggu konfirmasi dari Polsek Lubuk Baja. Hasil pemeriksaannya seperti apa? nanti mereka(Polsek) yang periksa korban, saksi-saksi-saksi dan terduga pelaku WNA tersebut,”pungkasnya.

Berita sebelumnya, Stevane(25), seorang Disc Jockey(DJ) di First Club melaporkan dugaan tindak pidana pengeroyokan ke Polsek Lubuk Baja, pada Sabtu 7 Juni 2025 dini hari.

Pengeroyokan terjadi di sofa VIP 17 18 First Club, pada Sabtu 7 Juni 2025, sekitar pukul 01.40 WIB. Pelaku diduga empat orang LC(Lady Companion) First Club Warga Negara Asing(WNA) asal Vietnam.

“Saya dikeroyok sama LC Vietnam di First Club empat orang. Gara-gara selisih faham sebenarnya, masalah teman saya ikut terbawa-bawa,”ujarnya Stevane kepada wartawan usai membuat laporan di Polsek Lubuk Baja.

Page: 1 2

Redaksi - SWARAKEPRI

View Comments

Recent Posts

Pembangunan Proyek Ekosistem Industri Baterai EV Bisa Dukung Transisi Energi

Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) mengapresiasi langkah Grup MIND ID dalam membangun proyek ekosistem industri…

3 jam ago

Pemesanan Tiket Kereta Api Bisa Dilakukan Lebih Dekat dengan Jadwal Keberangkatan

Palembang, 11 Juli 2025 - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai tanggal 10 Juli 2025…

9 jam ago

Bangun Benteng Hijau, PT Hino Finance Indonesia Tanam Ribuan Mangrove di Wonorejo, Surabaya

Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, PT Hino Finance Indonesia berkolaborasi dengan LindungiHutan dalam…

12 jam ago

BRI Manajemen Investasi Sabet Dua Penghargaan Best Asset Manager dari Alpha Southeast Asia 2025

PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat regional. Dalam ajang Alpha…

12 jam ago

REA Berdayakan Lebih dari 600 Petani Swadaya di Kalimantan Timur untuk Kepatuhan EUDR dan Sertifikasi RSPO dengan Dukungan Teknis dari KOLTIVA

REA menjalankan program SHINES untuk mendukung lebih dari 600 petani swadaya di Kutai, Kalimantan Timur,…

13 jam ago

ANTAM Raih Apresiasi ICDX Berkat Komitmen Energi Bersih di UBPP Logam Mulia

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM memperoleh apresiasi dari Indonesia Commodity & Derivatives Exchange…

13 jam ago

This website uses cookies.