BATAM – www.swarakepri.com : Kelangkaan gas elpigi ukuran 3 Kg yang terjadi beberapa minggu terakhir di Kota Batam ternyata diakibatkan juga oleh adanya penyelundupan gas bersubsidi tersebut oleh Pertamina Batam dan Agen yang ada kepada pengusaha restoran besar di Batam.
Berdasarkan hasil pantauan media ini disalah satu restoran diwilayah Simpang Kara, Batam Center. Restoran yang menjual makanan sea food tersebut terang-terangan membeli gas elpigi ukuran 3 kg dari agen resmi Pertamina sebanyak 20 tabung.
Hal serupa juga dijumpai dibeberapa restoran yang ada di Mall yang ada di Batam. Gas Elpigi ukuran 3 Kg yang seharusnya didistribusikan ke masyarakat justru dinikmati oleh pengusaha restoran besar.
I Nyoman Sumarjaya, Sales Area Manager Pertamina Kepri ketika dikonfirmasi media ini mengaku akan segera melakukan kroscek kepada Pertamina Batam. “Kita akan segera mengecek informasi tersebut ke anak buah saya yang ada di Batam,” ujarnya, Senin(6/5/2013) melalui sambungan telepon.
Nyoman juga menganjurkan agar awak media ini bertanya langsung kepada Iman Khadari, Bagian pengawasan pendistribusian gas elpigi 3 Kg ke Agen-agen. Namun beberapa kali dihubungi awak media ini ke nomor telepon selulernya 0813288xxxxx tidak berhasil tersambung.(adi)
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.