BATAM – Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Riau melakukan pemusnahan Sabu dengan berat bruto 4.259,85 gram, pada Rabu (28/11/2018) di gedung BNNP Kepri, Nongsa, Batam.
Barang bukti yang dimusnahkan didapat dari 6 kasus peredaran gelap Narkoba jaringan sindikat Narkotika yang terjadi di wilayah Kepulauan Riau sejak 1 Oktober 2018 hingga 18 November 2018.
Dari 8 tersangka yang ditangkap, terdapat 1 orang remaja laki-laki berinisial I yang belum genap berusia 17 tahun. Tersangka I ditangkap karena kedapatan membawa Narkotika golongan I jenis Sabu seberat bruto 1.001 gram saat berada di bandara Hang Nadim Batam.
“Salah satu dari tersangka ini, usianya belum 17 tahun, tetap kita proses dengan UU Nomor 35 Tahun 2009 tapi tetap mempedomani UU Perlindungan Anak,” ujar Kepala BNNP Kepri Brigjen Pol Richard Nainggolan.
Ia menuturkan, nantinya dalam pemeriksaan lanjutan terhadap tersangka anak di bawah umur, petugas akan meminta keterangan dari orang tua.
“Biasanya kita akan tetap meminta keterangan orang tua, tapi bukan pada pelibatan kasus ini,” jelasnya.
Atas perbuatannya tersebut, tersangka dikenakan pasal 114 ayat (2), pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Penulis : Marina
Editor : Siska
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
Platform perdagangan aset kripto No. 1 di Indonesia, Tokocrypto, resmi membuka perdagangan token Aster (ASTER)…
BRI KCP Pasar Tanah Abang kini hadir lebih dekat dengan nasabah melalui layanan Weekend Banking.…
Jakarta, 8 Oktober 2025 - PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”), anak usaha BRI Group…
Dalam semangat mempererat sinergi dan membangun kebersamaan lintas lembaga, BRI Region 6/Jakarta 1 menggelar pertandingan…
Harga emas (XAUUSD) bertahan di atas $4.000. Pahami analisis dari HSB Investasi mengenai faktor yang…
This website uses cookies.