KARIMUN – Bupati Karimun Aunur Rafiq mengimbau masyarakat agar tidak lagi gelisah dalam menyikapi persoalan beras. Karena saat ini pemerintah bekerjasama dengan Bulog telah melakukan operasi pasar dalam menjual beras murah dengan kualitas bagus.
“Kita sudah dapat izin dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan untuk melakukan operasi pasar menggunakan stok beras dari Bulok. Dengan ketentuan harga per kilogram Rp8500,” ujar Rafiq, kemarin.
Dengan demikian menurutnya, stok beras di Kabupaten Karimun dinilai mencukupi untuk kebutuhan masyarakat ditambah dengan operasi pasar sehingga kebutuhan akan terus tercukupi. Karena kegiatan operasi pasar akan terus dilakukan tanpa batas waktu. “Tidak ada batas waktu dan kita akan terus melakukannya, paling tidak sampai harga beras kembali stabil,” katanya.
Untuk sementara kata Rafiq, baru bisa dilakukan di Pulau Karimun. Sedangkan di pulau lain seperti Kundur, Moro dan lainnya baru bisa digelar setelah momen Pilkada selesai. “Untuk di pulau-pulau sekarang kan mungkin karena mengejar waktu Pemilukada maka sehingga tidak sempat dilakukan. Setelah Pilkada nanti akan kita drop ke pulau-pulau seperti ke Moro, Kundur dan lainnya,” janji Rafiq.
Ia meminta masyarakat untuk mendatangi titik-titik operasi pasar. Nantinya pemerintah juga akan melihat kemampuan Bulog apakah melakukannya sebulan sekali atau lebih. Yang kemudian bakal diinformasikan oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kabupaten Karimun.
“Intinya pemerintah akan terus drop beras untuk kegiatan operasi pasar ini dengan tidak menentukan batas waktunya sampai kapan,” ungkapnya. Maka dari itu ia menjamin persediaan beras tidak akan lagi menjadi permasalahan di Kabupaten Karimun. Sehingga masyarakat tidak perlu bimbang dengan kondisi beras yang dikabarkan sulit didapat dan harga melambung.
(red/HK)
Leave a Reply
Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.
