Pengunjuk Rasa hanya menggelar Foto Bersama
BATAM – swarakepri.com : Unjuk rasa menolak kenaikan tarif dan pemadaman listrik oleh PLN Batam yang digembar-gemborkan akan digelar oleh kalangan LSM dan Mahasiswa di Batam di Kantor Pemko, DPRD dan PLN Batam, hari ini, Senin(12/5/2014) tidak terbukti. Meskpiun mendatangi Kantor PLN Batam, sekitar 5 orang yang mengaku dari LSM National Corruption Watch(NCW) Kepri hanya melakukan foto bersama di depan Kantor PLN Batam tanpa melakukan orasi.
Dari hasil pantauan SWARAKEPRI.COM didepan Kantor PLN Batam, sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi, beberapa orang pengunjuk rasa hanya duduk-duduk santai sambil membentangkan spanduk menolak kenaikan listrik diteras kantor PLN Batam dengan mengatasnamakan LSM NCW Kepri dan Lembaga Konsumen Kepri(LKK).
Anehnya, tanpa menyampaikan orasi dan tuntutannya, salah seorang pengunjuk rasa kemudian mengambil pengeras suara dan mengajak rekan-rekannya membubarkan diri.
“Kita membubarkan diri, kami hanya minta PLN Batam melakukan sosialisasi kepada masyarakat sebelum menaikkan tarif listrik, ujarnya.
Lebih aneh lagi, setelah menyatakan akan membubarkan diri, para pengunjuk rasa ini malah mengajak petugas keamanan yang ada termasuk Agus Subekti selaku perwakilan pimpinan PLN Batam untuk berfoto bersama. Setelah sesi foto bersama selesai, pengunjuk rasa kemudian membubarkan diri satu persatu.
Sementara itu Ketua NCW Kepri, Mulkansyah ketika dikonfirmasi mengaku bahwa aksi unjuk rasa yang direncanakan sebelumnya berubah menjadi aksi damai karena cuaca sedang hujan.
“Tadi lantaran hujan datang, makanya aksi unjuk rasa kita ubah menjadi aksi damai. Intinya kita tetap menolak kenaikan tarif listrik di Batam,” ujar Mulkan. (redaksi)