Categories: NASIONAL

Dikira Babi Hutan, Seorang Pemburu Tembak Teman Sendiri

PUTUSSIBAU, KALBAR – Seorang warga Dusun Petikan Jaya Desa Nanga Dua Kecamatan Bunut Hulu Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, berinisial SM tewas tertembak oleh seorang pemburu berinisial MT di hutan setempat.

“Tersangka MT sedang berburu babi hutan, saat itu yang bersangkutan membidikan senjatanya kearah semak – semak yang bergoyang ternyata yang ditembak itu manusia,” ungkap Kapolrea Kapuas Hulu melalui Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu AKP M Aminnudin di Putussibau, Jumat.

Aminnudin mengungkapkan kejadian tersebut terjadi pada pukul 15.00 WIB, Rabu (23/11/2016) seorang berburu berinisial MT itu sedang mencari babi hutan dengan menelusuri jejak babi hutan yang berada di semak-semak.

Lebih lanjut ia menjelaska ketika pemburu itu melihat semak bergoyang pelaku langsung membidik dan melepaskan tembakan, ketika yang bersangkutan mengecek ternyata yang tertembak bukan babi hutan melainkan SM, yang juga dikenal pelaku.

“Karena yang tertembak ternyata manusia, pelaku sempat panik namun kemudian berinisiatif membawa korban kerumah SP yang merupakan abang ipar korban,” kata Aminnudin.

Kemudian kata Aminnudin, pelaku meminta kepada SP untuk dibawa ke Polsek Bunut Hulu dan melaporkan kejadian tersebut.

“Saat ini tersangka sudah diamankan menjalani proses hukum,” ungkap Aminnudin.

Atas kejadian tersebut Kapolres Kapuas Hulu melalui Kasat Reskrim AKP M Aminnudin mengimbau kepada masyarakat yang masih memiliki senjata api agar menyerahkannya ke aparat keamanan atau Polsek terdekat.

“Alasan apapun tidak dibenarkan menyimpan dan menggunakan senjata api, tanpa ijin itu melanggar peraturan,” tegas Aminnudin.

Ditambahkan Aminnudin bahwa menggunakan dan menyimpan senjata api secara ilegal sangat berbahaya dan ancaman hukumannya sangat berat yaitu bisa dijerat dengan Undang Undang Darurat Tahun 51 Ayat (1) diancam dengan hukuman 20 tahun atau seumur hudup.

 

 
ANTARA

Roni Rumahorbo

Recent Posts

Kolaborasi, Tantangan dan Etika dalam Peliputan Isu Lingkungan

Webinar Jurnalisme Lingkungan oleh LindungiHutan telah digelar pada 4-5 September 2024. LindungiHutan telah menyelenggarakan webinar…

5 jam ago

Lewat Kolaborasi dengan DATAYOO, Eratani Terapkan Precision Farming Berbasis Satelit

Jakarta, 19 September 2024 – Eratani, startup agritech yang menyediakan solusi pertanian holistik, resmi menjalin…

6 jam ago

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

12 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

13 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

18 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

19 jam ago

This website uses cookies.