KARIMUN – swarakepri.com : Tim Anggaran Pemerintah Daerah(TAPD) Karimun diminta jangan menunda-nunda untuk menyerahkan penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2014 kepada DPRD Karimun.
Hal tersebut disampaikan anggota Komisi B DPRD Karimun, Ady Hermawan dikarenakan sampai saat ini DPRD Karimun belum menerima penjabaran APBD 2014 tersebut, Selasa(25/2/2014) seperti dikutip dari haluankepri.com.
“Ini Februari sudah berakhir, mau masuk Maret lagi, tapi sampai sekarang penjabaran APBD 2014 belum juga diserahkan oleh TAPD kepada dewan. Kami tak mau terlambatnya penyerahan penjabaran APBD Perubahan 2013 terulang lagi. Padahal, untuk APBD murni belum pernah terjadi seperti ini,” kata Ady Hermawan, Selasa (25/2).
Dengan belum diserahkannya penjabaran APBD 2014 itu, kata Ady, maka Dewan selaku pengawas kebijakan eksekutif tidak bisa melakukan fungsinya untuk mengawasi apa saja penjabaran anggaran dalam ‘buku lintang’ tersebut. Ady menduga TAPD Karimun dengan sengaja tidak memberikan penjabaran APBD 2014 tersebut ke dewan, sehingga dewan tidak mengetahui dan tidak bisa berbuat apa-apa
“Kami (dewan) menduga, TAPD Karimun sengaja belum menyerahkan penjabaran APBD 2014 itu, sehingga dewan tidak mengetahui dan tidak berbuat apa-apa. Karena kami tak tahu apa isi penjabaran APBD 2014 itu, sehingga dewan bisa melakukan pengawasan selaku pengontrol kebijakan eksekutif,” terang Ady.
Kata Ady, dalam sejarah terbentuknya Kabupaten Karimun, baru kali ini TAPD Pemkab Karimun sangat lama menyerahkan penjabaran APBD. Ady menilai, terlambatnya penyerahan penjabaran APBD 2014 tersebut merupakan kelalaian terbesar yang dilakukan TAPD Karimun selama ini.
“Saya jadi berfikir, kalau TAPD sengaja menunda-nunda penyerahan penjabaran APBD 2014 ini sampai berakhirnya masa bhakti anggota DPRD Karimun periode 2009-2014 ini, mengingat pemilihan umum legisltaif 2014 semakin dekat dan berakhir pula masa bhakti anggota dewan sekarang,” tuturnya.
Agar semua asumsi yang beredar di dewan tersebut tidak berlarut-larut, kata Ady, maka pihaknya meminta kepada TAPD Karimun untuk secepatnye menyerahkan penjabaran APBD 2014. Sehingga, dewan bisa bekerja maksimal melakukan fungsi pengawasan dan mengetahui apa saja isi penjabaran APBD tersebut. (red/HK)
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.