Categories: NASIONAL

Dukung Korban Kekerasan Seksual di Institusi Pendidikan Berani Bersuara

JAKARTA — Kasus kekerasan seksual yang menimpa siswa-siswa di sekolah umum maupun sekolah berbasis agama nyata terjadi dan menjadi ancaman bagi kelangsungan masa depan pendidikan anak-anak Indonesia. Sejumlah kasus yang terjadi akhir-akhir ini di sejumlah daerah, menjadi bukti bahwa kasus kekerasan seksual merupakan fenomena gunung es.

Sri Sulistiyani, guru di SMA Negeri Balung, Jember, Jawa Timur, mengatakan kekerasan seksual yang dilakukan oleh guru atau tenaga pendidik terhadap muridnya bukan sekadar dugaan, tapi benar-benar terjadi.

Sebagai guru yang mengetahui langsung dan mengadvokasi kasus kekerasan seksual, Sri Sulistiyani mengatakan institusi pendidikan lebih mengedepankan nama baik, daripada memproses dan menyelesaikan kasus kekerasan seksual yang terjadi.

Aktivis perempuan dari gerakan anti-kekerasan terhadap perempuan dalam demo di depan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, untuk memprotes pelecehan seksual dan kekerasan terhadap perempuan di kampus-kampus, Jakarta, 10 Februari 2020. (Foto: AFP)

“Teman-teman guru atau teman-teman pendidik, atau ustaz, atau kyai, merasa mereka tidak mau tersangkut paut, Jadi, lebih baik mengambil jarak, ketika ada kasus lebih baik mengambil jarak, tidak ingin melakukan sesuatu tapi ingin menjauhkan diri. Dan kemudian juga ingin menutupi atau membuat supaya institusi tidak tercemar nama baiknya,” katanya.

Direktur Woman Crisis Center Pasundan Durebang, Ira Imelda, mengatakan kekerasan seksual di institusi pendidikan, termasuk yang berafiliasi agama, telah mencederai dan merusak makna kehadiran institusi pendidikan di tengah masyarakat sebagai tempat mendidik dan mencerdaskan bangsa.

Kekerasan seksual yang terjadi di sekolah umum maupun yang berlabel sekolah agama, sering kali dianggap mustahil terjadi. Hal ini karena sekolah, terlebih yang mengajarkan tentang agama, dianggap sebagai tempat yang suci dan jauh dari kesalahan.

Page: 1 2 3

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

29 menit ago

Elnusa Petrofin Kembali Gelar Program CSR ASIAP untuk Kurangi Sampah Laut di Desa Serangan, Bali

BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…

7 jam ago

Uji Kompetensi Bahasa Inggris, 32 Tim Peserta Ikuti Yos Sudarso Debating Championship 2024

BATAM - Yos Sudarso Debating Championship 2024 mulai digelar hari ini, Sabtu (21/09/2024). Kepala Sekolah…

7 jam ago

Gugatan HNSI Batam terhadap Kapal MT Arman 114 Diputus N.O

BATAM – Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batam menjatuhkan putusan Niet Ontvankelijke Verklraad(N.O) atas gugatan Perbuatan…

7 jam ago

Inovasi Pengembangan Infrastruktur, BP Batam Dianugerahi Awarding tvOne

BATAM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) mendapatkan Penghargaan Inovasi Pengembangan Infrastruktur dalam Malam Penganugerahan…

8 jam ago

BRI-MI Raih Penghargaan sebagai The Most Popular Brand of the Year 2024

BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) kembali menorehkan prestasi. Kali ini, BRI-MI diganjar penghargaan yang diberikan oleh…

11 jam ago

This website uses cookies.