Categories: BATAM

Hibah Pasar Induk Terkendala Syarat Teknis BP Batam

BATAM – Pengalihan aset pasar induk ke Pemerintah Kota Batam masih terkendala persyaratan teknis dari Badan Pengusahaan(BP) Batam.

 

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi dan UKM Batam, Febrialin mengaku masih menunggu proses hibah karena masih ada administrasi yang harus diselesaikan oleh BP Batam.

 

“Jadi ada administrasi yang memang harus diselesaikan. Kita sudah dari Kementerian Keuangan, mereka sudah mempelajari. Nantinya mereka akan menyurati BP Batam kembali,” ujarnya Jumat(14/10/2016).

 

Dia mengatakan untuk pengalihan aset tersebut masih ada dokumen-dokumen termasuk persyaratan administratif yang harus diselesaikan oleh BP Batam.

 

“Secara teknis BP Batam yang harus melengkapi, apakah PL nya dan segala macamnya yang harus diserahkan ke Pemko, jadi ada persyaratan administratif yang harus disiapkan oleh BP Batam” jelasnya.

 

Febrialin berharap Kementerian Keuangan segera mempelajari dokumen. Pihaknya juga sudah meminta BP Batam untuk segera melengkapi persyaratan tersebut agar bisa secepatnya di limpahkan ke Pemko.

 

“Kita minta secepatnya dari Kemenkeu untuk mempelajari suratnya, juga meminta BP Batam untuk melengkapi persyaratan-persyaratannya,” jelasnya.

 

Kata dia, Pemko Batam juga terus berkoordinasi dengan BP Batam agar secepatnya menyerahkan Pasar Induk tersebut.

 

“Kita terus berkoordinasi ke kawan-kawan di BP Batam dalam penyerahan aset ini,” ujarnya.

 

Menurutnya, rencana kedepan akan ada perbaikan setelah status pasar induk menjadi aset Pemko Batam.

 

“Anggaran perbaikan akan kita coba melalui APBN, untuk itu karena ada prototipe dari kementerian perdagangan untuk pasar induk, jadi mau tak mau kita harus membuat DEDnya,” jelasnya.

 

Lanjutnya lagi, anggaram DED Pasar Induk tersebut akan dimasukkan tahun depan, untuk itu pihaknya akan belajar ke Solo melihat pasar yang dibangun dari dana DAK.

 

“DED nanti akan coba kita usulkan di 2017 dan kami rencana mau ke Solo, melihat Pasar Klewer yang mendapatkan suntikan dana DAK dari Kementerian Perdagangan karena bekas terbakar dulunya,” pungkasnya

 

 

VERDAWEN MARGOTE

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

PT Bambang Djaja Memperkenalkan Trafo Kering sebagai Solusi Efisien untuk Kebutuhan Listrik

PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…

7 jam ago

Simbol Keberkahan dan Tradisi Ribuan Lampion Hiasi Dabo Singkep Sambut Imlek 2025

LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…

20 jam ago

Andrea Wiwandhana Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Kebakaran di Glodok dan Los Angeles

Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…

1 hari ago

Babak Baru Swarga Suites Bali Berawa Memulai Tahun 2025 dengan Proyek Perluasan

Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…

1 hari ago

Pelantikan Trump Bisa Jadi Pendorong Harga Bitcoin ke Titik Tertinggi Baru

Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…

1 hari ago

Casa Domaine Siapkan 2 Show Unit Baru – Full Furnished Premium Luxury dan 40 Unit Full Furnished, Siap untuk Disewakan Pada Awal Tahun 2025

Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…

1 hari ago

This website uses cookies.