“Aksi Kolektif ini adalah kuncinya. Seorang pemimpin harus mampu membangun budaya berintegritas. Peran pemimpin juga diperlukan karena kebijakan Anti-Korupsi akan lebih efektif jika diimplementasikan langsung melalui perintah atasan, seiring dengan penerapan praktik bisnis yang bersih, hingga mampu menjadikan korupsi sebagai praktik yang tidak dapat diterima sama sekali. KAKI sebagai perwakilan sektor swasta mendukung penuh kolaborasi aktif untuk bersama-sama memberantas korupsi di Indonesia,’terangnya.
Program Aksi Kolektif Anti Korupsi tahun pertama ini telah dimulai dengan pertemuan konsultasi pada Maret-Mei 2022 lalu, yang dilanjutkan dengan kick-off meeting pada 9 Juni 2022, pelatihan pada bulan Juli, pelaksanaan focus group discussion pada Juli dan Agustus, pelaporan Roadmap pada September dan diakhiri dengan partisipasi pada B20 Summit Indonesia pada bulan Oktober 2022.Informasi lainnya terkait program IGCN, dapat ditemukan melalui laman website https://www.indonesiagcn.org/IGCN/RD
Sistem telepon berbasis AI "MiiTel Phone" kini menyediakan fitur word cloud otomatis, memungkinkan perusahaan melihat…
Pada ajang yang berlangsung di Jakarta, Rabu (11/9), WSBP berhasil meraih penghargaan dalam kategori Top…
BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui BU SPAM bersama PT Air Batam Hilir (ABHi)…
Tiktok Live Selling 9.9 menjadi ajang peluncuran laptop 14 inci layar sentuh dengan stylus dari…
Webinar Green Skilling ke-10 akan digelar pekan depan Kamis, 19 September 2024 dengan bahasan tentang…
Tantangan dan Peluang di Era AI: Prediksi Transformasi Pasar Kerja 2025 World Economic Forum (WEF)…
This website uses cookies.