BATAM – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Kepulauan Riau, Djasarmen Purba mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan perekonomian Batam lemah.
Faktor tersebut menurut pengusaha properti asal Batam ini adalah pengaruh ekonomi global yang berimbas kepada sektor galangan dan migas tidak bergairah lagi, dan unggulan-unggulan seperti elektronik dan pabrik tidak fokus.
“Salah satunya juga adalah kekurangharmonisan antara BP dan Pemko Batam, dan ini harus segera diselesaikan,” ujarnya di Kantor DPD Kepri, Batam Center, Rabu (9/8).
Djasarmen mengatakan pihaknya juga sudah melakukan pertemuan-pertemuan dengan beberapa pihak terkait untuk mencari solusi bagaimana meningkatkan kembali perekonomian di Batam.
“Tapi sampai sekarang belum juga berhasil usaha kami, padahal sudah kami lakukan semampu kami, ayo jangan hanya gara-gara konflik beberapa pihak Batam ini semakin ketinggalan,” ujarnya lagi.
Sedangkan untuk kembali meningkatkan perekonomian Batam dalam jangka pendek ini menurut dia, ada dua unggulan yakni Bandara Hang Nadim, dan perbaikan pelabuhan.
“Bandara Hang Nadim sekarang sudah bisa dikatakan menjadi unggulan yang siap menyerap banyak tenaga kerja,” jelasnya.
Dia menjelaskan, lahan yang memiliki luas sekitar 1.760 Ha tersebut disiapkan untuk pemeliharaan pesawat dan sudah melakukan MoU dengan puhak Lion Air dan Garuda.
“Tapi kalau bisa MoU jangan hanya dengan dengan penerbangan nasional saja, bila perlu dengan maskapai penerbangan luar negeri seperti Qatar, Singapura bahkan Australia,” terangnya.
Penulis : Roni Rumahorbo
Editor : Rudiarjo Pangaribuan
Jakarta, 14 Juni 2025 – PT Uni-Charm Indonesia Tbk., (selanjutnya disebut “Unicharm”) melalui lini bisnisnya…
Yayasan Pusaka PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyelenggarakan sesi berbagi inspiratif bertajuk “Check Your Communication…
Jakarta – Perkembangan tren mobilitas dan gaya hidup di kalangan muda yang terus berubah tentu…
Dunia kuliner terus berkembang dan kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) yang terampil di bidang…
KAI Properti, anak usaha dari PT Kereta Api Indonesia (Persero), kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun…
Maraknya praktik jual-beli akun dan penyalahgunaan data pribadi di dunia digital menimbulkan kekhawatiran baru di…
This website uses cookies.