Janjikan Pekerjaan, Oknum Manager Diduga Sodomi Calon Karyawan

BATAM – swarakepri.com : Manager salah satu perusahaan distributor makanan ternama di Batam BN(Inisial), Kepulauan Riau diduga telah melakukan pelecehan seksual kepada lebih dari 3 orang laki-laki remaja dengan modus menjanjikan pekerjaan ditempatnya bekerja.

Dengan iming-iming akan diberikan pekerjaan, para korban yang umumnya berpendidikan rendah ini dipaksa BN untuk melakukan hubungan intim.

“Saya sudah 2 kali dipaksa untuk berhubungan intim bang,” ujar J, salah satu korban kebejatan BN kepada swarakepri, hari ini,Selasa(1/10/2013) di Batam Center.

Dikatakan J, awal kejadian memalukan tersebut dilakukan BN dengan modus menyuruhnya mengantar surat lamaran kerja kerumah BN. Janji akan diinterview oleh BN ternyata hanya akal-akalan saja. Sesampai dirumah BN, J justru disuruh membuka celananya dan dipaksa melakukan hubungan intim.

“Janji BN untuk memberikan pekerjaan tidak pernah ditepati bang. Pernah saya menanyakan masalah pekerjaan kepada BN, malah saya disuruh untuk melakukan hubungan intim lagi,” jelasnya.

Menurut J ia terpaksa menuruti permintaan BN untuk berhubungan intim karena sangat membutuhkan pekerjaan. Namun saat ini ia mengaku sangat menyesal karena telah ditipu oleh BN. Pekerjaan yang dijanjikan BN sampai saat ini tidak pernah ditepati. Bahkan dengan entengnya BN selalu mengelak dengan alasan J tidak memiliki ijajah.

“Saat ini saya sudah takut dan trauma bang untuk melamar kerja apalagi jika bos diperusahaan itu seorang pria,” ujar J dengan pasrah.

Dari hasil informasi yang berhasil dihimpun awak media ini, perilaku menyimpang BN sudah lama terjadi. Korban kebejatan BN rata-rata adalah pria remaja yang sedang mencari pekerjaan.

Sementara itu BN, ketika dikonfirmasi swarakepri membantah pengakuan dari J. Ia mengatakan bahwa pengakuan dari J adalah tidak benar dan merupakan fitnah.

“Itu tidak benar, itu fitnah”, ucap BN berdalih saat ditemui dikantornya.

Dalam waktu dekat, para korban yang jumlahnya lebih dari 3 orang ini berencana akan melaporkan permasalahan ini ke pihak Kepolisian.(mat)

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

2 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

3 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

8 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

9 jam ago

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

9 jam ago

Elnusa Petrofin Kembali Gelar Program CSR ASIAP untuk Kurangi Sampah Laut di Desa Serangan, Bali

BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…

16 jam ago

This website uses cookies.