Dikatakan bahwa pekerjaannya hanya membawa sampai di bandara Jambi dan kemudian mendapat upah disana.
“Yang terima disana namanya Ari Tungkal, sebelumnya dia juga yang jemput saat pengiriman pertama,” terangnya.
Ia mengungkapkan, modus pengiriman sabu yang pertama yakni dengan cara dimasukkan ke dalam speaker dan berhasil sampai kepada Arie Tungkal.
Atas perbuatannya tersebut, ia mengaku menyesal dan tidak akan mengulanginya karena masih memiliki 2 orang anak yang saat ini tinggal sendiri di Tanjungpinang.
“Saya nyesal yang mulia, saya masih punya dua anak dan sekarang tinggal sendiri karena bapaknya sudah pergi,” ucapnya.
Musik telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, dan dengan kemajuan teknologi, mendengarkan musik semakin…
BATAM - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menerima sekaligus mendengarkan paparan Laporan…
Jakarta, 19 November 2024 - Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pertumbuhan transaksi…
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific…
Jakarta, 20 November 2024 - BINUS UNIVERSITY, sebagai Perguruan Tinggi Indonesia berkelas dunia mengucapkan terima…
BATAM - Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, H. Muhammad Rudi mengajak seluruh elemen…
This website uses cookies.