Categories: Natuna

Mayat Pria Terdampar di Pantai Desa Kerdau Ternyata Nelayan Asal Sambas Kalbar

NATUNA – Setelah dilakukan penyelidikan dan penelusuran, akhirnya terungkap mayat yang terdampar di pantai selatan, Pulau Kerdau Desa Kerdau, Kecamatan Subi Desa Kerdau, Natuna merupakan nelayan asal Sambas, Kalimatan Barat.

Kapolres Natuna, AKBP Nugroho Dwi Karyanto mengatakan, korban bernama Frediyanto (35) asal Sambas, Kalimatan Barat.

“Setelah kita telusuri, keluarga korban di Sambas memastikan bahwasanya mayat yang ditemukan di Pantai Kerdau atas nama Frediyanto merupakan anak kandung dari Bapak Herwanto,” ujar Kapolres, kemarin.

Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, pada tanggal 24 Agustus, korban berlayar mencari ikan di laut sekitar Kerdau, Natuna menggunakan pompong.

Selain itu pihak keluarga juga meminta bantuan kepada Kecamatan Serasan dan pihak kepolisian setempat untuk dapat menguburkan anaknya karena tidak bisa menjemput.

“Mengingat jaraknya yang jauh dan cuaca buruk. Selain itu kondisi korban juga tak mungkin lagi di bawa ke Sambas,” terang Kapolres.

Sebelumnya, Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan warga di pantai selatan, Pulau Kerdau Desa Kerdau, Kecamatan Subi, Natuna, Sabtu (31/8/2019) siang sekitar pukul 10.30 Wib. Kondisi mayat sudah mulai membusuk dan mengembang.

Warga pertama kali melihat mayat tersebut dalam posisi tengkurap dan hanya memakai celana pendek jeans warna biru. Saat ini warga masih menunggu aparat kepolisian dari Polsek Serasan.

“Yang menemukan pertama Pudin warga setempat yang hendak menangkap gurita,” kata Fendi, warga Subi melalui Telepon.

Saat ini sambung Fendi, warga belum berani menyentuh jasad korban menunggu pihak kepolisian melakukan olah TKP.

“Warga masih berjaga-jaga di sekitar lokasi. Dugaan sementara mayat bukan warga Subi,” ujarnya.

Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto mengatakan, saat ini anggota kepolisian dari sektor Serasan sedang menuju lokasi dimana mayat mister X ditemukan.

“Untuk lebih jelas, kita menunggu laporan dari Kanit Reskrim Polsek Serasan, karena dari Serasan menuju TKP harus menggunakan kapal motor,” ujar Nugroho.

Penulis: Zubadri
Editor: Rumbo

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

PT Dua Samudera Perkasa Sukses Selenggarakan Diklat Mooring Unmooring dengan Port Academy

PT Dua Samudera Perkasa dengan bangga menggelar Diklat Mooring Unmooring bersertifikasi BNSP bekerja sama dengan…

4 jam ago

Maxy Academy Hadirkan Pelatihan “Digital Marketing 101” untuk Persiapkan Ahli Pemasaran Digital Masa Depan

Maxy Academy mengumumkan pelatihan terbaru bertajuk "Digital Marketing 101: Sosial Media Marketing (Daring)", yang dirancang…

5 jam ago

Halo Robotics Sukses Gelar Drone Talks @ The Mulia, Dorong Inovasi Keamanan dengan Otomasi & AI

Halo Robotics dengan bangga mengumumkan kesuksesan acara Drone Talks @ The Mulia yang diselenggarakan pada…

10 jam ago

Jelang Keputusan The Fed: Bitcoin Melonjak Hampir USD $60.000 Lagi

Harga Bitcoin kembali mengalami koreksi dan turun di bawah USD $60 ribu, menjelang keputusan suku bunga…

11 jam ago

BARDI Smart Home: Dari Garasi ke 4 Juta Pengguna – Apa Rahasianya?

Ketika banyak perusahaan lokal berjuang untuk bertahan hidup di tengah krisis pandemi, BARDI Smart Home…

12 jam ago

Elnusa Petrofin Kembali Gelar Program CSR ASIAP untuk Kurangi Sampah Laut di Desa Serangan, Bali

BALI - Permasalahan lingkungan akibat sampah plastik masih menjadi tantangan serius bagi kelestarian ekosistem laut…

19 jam ago

This website uses cookies.