Categories: OPINIPOLITIK

OPINI: Media Sosial di Mata Masyarakat dalam Dunia Politik Indonesia

Aktivitas media sosial Ganjar sedikit banyak telah membantu meningkatkan popularitas dan kelayakannya. Meski Ganjar Pranowo populer di media sosial, bukan berarti peluangnya menjadi capres pada 2024 akan mulus.

CEO Indonesian Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai kampanye Ganjar di media sosial hanya menyasar pemilih yang tidak sesuai dengan kualitas pemimpin, calon pemimpin. Dedi mengatakan meski cara ini berhasil menarik massa, tetap ada risiko masyarakat akan sulit menilai kualitas Ganjar sebagai seorang pemimpin.

Ia juga mengkritik manajemen Ganjar yang gagal menunjukkan perubahan signifikan. “Sejak sebelum Ganjar status pelayanan publik sebagai berikut dan tidak ada perubahan mendasar,” kata Dedi kepada Katadata, Senin (15 November).

Namun, ada bukti kelayakan Ganjar terus melambung. Beberapa survei menunjukkan kelayakan Ganjar untuk menempati urutan kedua di belakang Prabowo Subianto. Survei terbuka terbaru Pusat Survei Indonesia menyebutkan kelayakan Ganjar mencapai 12,3%, 8% di belakang Prabowo. Ia juga jauh di depan calon lain seperti Anies Baswedan atau Sandiaga Uno.

Pengamat politik Universitas Al Azhar Ujang Komarudin mengatakan strategi media sosial Ganjar dirancang untuk menyasar pemilih muda. Selain prestasi kepemimpinan, jejaring sosial terbukti cocok untuk Ganjar. Dengan mengakses jejaring sosial, Ganjar menampilkan citra yang natural dan realistis. “Jadi ini keuntungan tersendiri bagi Ganjar,” katanya, yang kelayakannya saat ini terlalu tinggi untuk diabaikan.

Beberapa pendukungnya bahkan mendeklarasikan gubernur Jawa Tengah sebagai calon presiden dalam perayaan Pilkada 2024. Intinya, PDIP punya agenda berbeda. Sinyal politik jelas menunjukkan bahwa partai berlogo banteng itu ingin memakai Puan Maharani, meski dalam beberapa jajak pendapat masih sangat rendah.***

 

Penulis:  Andini, Mahasiswi Stisipol Raja Haji Tanjungpinang

Page: 1 2 3

Redaksi - SWARAKEPRI

Recent Posts

AFJ Gelar Festival Mini Suarakan Kesejahteraan Ayam Petelur

YOGYAKARTA - Animal Friends Jogja (AFJ) kembali menghadirkan AFJ F.A.I.R #2 (Farmed Animals Initiative Response)…

2 hari ago

NextHub Global Summit 2024: Kolaborasi Kemenkominfo dan Nexticorn Foundation Dorong Ekosistem Startup Nasional

Kementerian Kominfo dan Nexticorn Foundation akan menyelenggarakan NextHub Global Summit 2024 di Bali, 23-25 September,…

2 hari ago

Direktur PT Inti Hosmed jadi Tersangka Kasus Penipuan Rp9,6 Miliar

SLEMAN - Kepolisian Resor Kota(Polresta) Sleman, Yogyakarta menetapkan Direktur PT Inti Hosmed selaku pengembang kawasan…

2 hari ago

Myaku-Myaku Maskot Resmi World Expo 2025 Osaka Tampil Perdana di Jakarta

Myaku-Myaku, maskot resmi World Expo 2025 Osaka, memulai debutnya di Indonesia dalam acara Jak-Japan Matsuri…

2 hari ago

Menepis Orang Dalam Menggunakan Teknologi AI

Praktik 'orang dalam' dalam rekrutmen masih menjadi masalah? Jangan khawatir! Talentsprintz hadir sebagai solusi inovatif…

2 hari ago

Port Academy Bantu Anda Mengelola Barang Berbahaya di Pelabuhan dengan Sertifikasi IMDG Code

Port Academy menawarkan solusi komprehensif bagi tenaga kerja di pelabuhan yang ingin meningkatkan keterampilan dalam…

2 hari ago

This website uses cookies.