KARIMUN – swarakepri.com : Kasat Reskrim Polres Karimun, Asido Siagian menegaskan bahwa tindakan perampasan motor milik Iqbal, salah seorang nasabah Indomobil finance Indonesia(IMFI) Karimun jelas-jelas telah melanggar hukum dan perlu dipertanyakan sertifikat fidusia yang dimilikinya.
“Setiap perusahaan pembiayaan harus memiliki ijin tersebut(Fidusia,red). Perjanjian sepihak yang dibuat pihak Indomobil Finance adalah tidak sah dan gugur demi hukum,” ujar Asido kepada awak media ini, Kamis(22/8/2013) ketika ditemui dirumah dinasnya.
Dikatakannya bahwa hak konsumen telah diatur dalam Undang-undang Fidusia. Perjanjian sepihak yang dibuat Indomobil Finance meskipun ditanda tangani oleh konsumen tidak berlaku di hukum pidana. Karena perjanjian ranahnya adalah hukum perdata.
“Kami meminta agar pihak Indomobil Finance segera menyelesaikan permasalahannya dengan nasabah yang merasa dirugikan,” tegas Asido.
Sementara itu terkait laporan Polisi Iqbal yang ditolak sebanyak 2 kali oleh petugas SPK dan Kasat II Polres Karimun, Asido mengaku bahwa Sumber Daya Manusia(SDM) yang ada bertugas di SPK Polres Karimun masih minus dan kurang memahami Undang-undang.
“Petuga SPK itu mungkin tidak dapat membedakan mana laporan tindak pidana dan mana laporan perdata. SDM reskrim di
sini (Polres Karimun,Red) memang kurang. Mereka juga ditempatkan dibidang yang sama sekali belum dipahami” tandasnya.(edy)
Dalam perhelatan Konferensi Perubahan Iklim Dunia COP30, MIND ID Group menegaskan bahwa masa depan industri…
Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KAI Daop 1 Jakarta kembali menyalurkan bantuan…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai menerapkan aturan baru bagi pelanggan yang membawa power bank…
BATAM – Sebanyak 694 berisi limbah elektronik(e-waste) dari Amerika Serikat sudah masuk di Pelabuhan Batu…
Tanggal 12 September 2025, SMA & SMK Yapenda menggelar acara “Storytelling Techniques to Make Your…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menetapkan kesiapan penuh menghadapi Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun…
This website uses cookies.