Massa Buruh dan Pemko Batam abaikan Masalah Sampah
BATAM – swarakepri.com : Ratusan buruh Serikat Pekerja Metal Indonesia(SPMI) Batam akhirnya membubarkan pada aksi unjuk rasa mendesak perubahan rekomendasi Upah Minumum Kota(UMK) Batam tahun 2015 pada pukul 17.00 WIB, sesuai dengan aturan berunjuk rasa, Jumat(14/11/2014).
Setelah menggelar doa bersama, ratusan pengunjuk rasa perlahan meninggalkan ruas jalan Engku Putri Batam Center yang berada tepat didepan Kantor Wali Kota Batam.
Seusai massa bubar, masalah klasik kembali muncul yakni banyaknya sampah yang berserakan dijalan. Disepanjang jalan engku putri terlihat sampah botol minuman mineral dan bungkus makanan berserakan di tengah jalan.
Anehnya, keberadaan sampah ini sama sekali tidak diperdulikan oleh para pengunjuk rasa dan Pemerintah Kota Batam. Hingga pukul 18.00 WIB tidak terlihat ada petugas kebersihan dari Dinas Kebersihan Kota Batam membersikan sampah yang memenuhi jalan Engku Putri. (redaksi)
PT Bambang Djaja, pabrik trafo terkemuka di Indonesia, dengan bangga memperkenalkan trafo kering sebagai solusi…
LINGGA – Menyambut Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada 29 Januari mendatang, suasana malam…
Pendiri CLAV Digital, Andrea Wiwandhana, menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada para korban kebakaran yang baru-baru ini…
Swarga Suites Bali Besrawa resmi memulai tahap awal proyek perluasannya melalui upacara groundbreaking yang menjadi…
Jakarta, 16 Januari 2025 - Bitcoin kembali menarik perhatian dunia setelah berhasil menembus angka psikologis…
Casa Domaine akan menghadirkan 2 Show Unit Premium Luxury pada awal Tahun 2025 ini. Kedua…
This website uses cookies.