Porprov Kepri Ke-IV Tahun 2018, Karimun Juara III

Karimun – Pekan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau (Porprov Kepri) Ke-IV Tahun 2018 yang diselenggarakan di Tanjungpinang pada tanggal 25 November-1 Desember 2018, Kabupaten Karimun raih juara III setelah Kota Batam dan tuan rumah Tanjungpinang.

Hal itu disampaikan Bupati Karimun, Aunur Rafiq saat menggelar acara penyambutan kembalinya para atlet, manager dan official Pemkab Karimun Porprov Ke-IV, Minggu (2/12/2018) pagi di Rumah Dinasnya di Jalan Yos Sudarso Tanjung Balai Karimun Provinsi Kepri.

Dikatakan dari 27 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan, Pemkab Karimun hanya mengirim 25 cabor. Karena, untuk cabor renang dan Atletik, tidak kirimkan. Dikarenakan di Dua cabor tersebut, Kabupaten Karimun belum memiliki atlet.

“Dari laporan Ketua KONI tadi, disampaikan bahwa kita meraih 54 medalu emas, 44 perak dan 43 medali perunggu dengan urutan Ke-3. Namun yang membanggakan kita adalah di tahun 2018 ini ada peningkatan perolehan medali emas dari sebelumnya,” ungkap Rafiq.

Disebutkan, pada Porprov ke-III tahun 2014 lalu, Kabupaten Karimun hanya mendapatkan medali emas sebanyak 44 medalu dan sekarang ini, Kabupaten Karimun dapat meraih 54 medali emas. Meskipun meraih posisi juara ke-3. Artinya ada peningkatan perolehan emas sebanyak 10 medali.

Dengan keseluruhan, sambung Rafiq, arena Porprov tahun ini, atlet kita sukses. Karena ada beberapa cabor andalan kita yang mencapai target seperti yang terbanyak itu adalah Karate, kedua Kenko, ketiga Takraw, sepeda, Bridge dan Catur. Sementara cabor lainya merata.

Karena itu, saya dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun menyambut baik, memberikan apresiasi dan terimakasih kepada Ketua KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Kabupaten Karimun, kepada Ketua Kontingen, Dispora dan seluruh yang terlibat.

Baik sebagai Manager, Official maupun para atlit yang telah membawa baik nama Kabupaten Karimun diajang Porprov Ke-IV tingkat Provinsi Kepri Tahun 2018. Kedepan, Pemkab Karimun akan mempersiapkan sarana dan prasarana setiap cabor. Salah satunya adalah dicabor renang.

Dimana renang ini adalah cabornya yang sangat banyak menyumbamg medali emas. Tapi, Karimun sendiri baru memperoleh 3 dari puluhan cabang yang dipertandingkan dengan emas yang diperebutkan. Karena memang sarana untuk renang saat ini di Kabupaten Karimun masih terbatas.

Kemudian, tambahnya, cabor atletik, ada 24 cabang. Sementara ini, Karimun hanya mendapatkan 3 atau 4 cabang. Hal inilag yang akan menjadi target Pemkab Karimun kedepan dan harus ada perbaikan. Meski demikian, cabor-cabor yang lain, juga harus merata. Untuk kolam renang, kita berharap dibangun oleh pihak swasta di kota Bandar Baru Coastal Area Tanjung Balai Karimun.

“Kita mintakkan kepada pihak swasta agar membangun kolam renang berstandar nasinal di Karimun dan itu berada dibibir pantai Coastal Area. Itu nantikan akan menjadi tempat latihan anak-anak kita para atlet renang,” paparnya.

Untuk bonus para atlet yang meraih prestasi, akhirinya, akan diberikan sesuai dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang sudah disahkan dan di APBD kan di 2019. Pemkab akan memberikan pada bulam Maret 2019 yang akan datang. Karena, efektifnya anggaran Kabupaten Karimun, pada bulan Februari atau Maret.

“Tapi untuk besarnya, nanti akan kita lihat dan akan dilakukan untuk aplikasinya. Nanti kita lihat dulu aplikasinya secara keseluruhan,” pungkasnya. (Hasian)