Sidang Kasus Perkelahian Di Cafe Noname
BATAM – www.swarakepri.com : Terdakwa kasus perkelahian di Cafe Noname, Rosinta Dewi alias Ayen merengek sambil menangis dihadapan Majelis Hakim minta dibebaskan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum dalam persidangan pembacaan pledoi, siang tadi, Selasa(7/5/2013).
Dalam pembacaan pledoinya, Rosinta Dewi alias Ayen terlihat terus menangis berharap Majelis Hakim membebaskannya dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum.
Persidangan dengan agenda pembacaan pledoi yang menghadirkan dua orang terdakwa yakni Rosinta Dewi alias Ayen dan Yeni Fransiska alias Jenny ini sendiri sudah lima kali diundur.
Pembacaan pledoi kedua terdakwa yang memakan waktu hingga satu jam tersebut sempat diskors Ketua Majelis Hakim, Merrywati selama lima menit.
Sementara itu menanggapi pledoi kedua terdakwa, Jaksa Penuntut Umum(JPU),Andi Hebat mengatakan akan memberikan jawaban pledoinya minggu depan.
Seperti diketahui kedua terdakwa yakni Rosinta Dewi alias Ayen dan Yeni Fransiska alias Jenny dituntut 6 bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum atas kasus pemukulan yang dilakukan oleh kedua terdakwa kepada salah seorang pekerja di Cafe Noname bulan september 2012 lalu.(adi)
Indonesia tengah menghadapi tekanan ekonomi yang kompleks dan multidimensi. Ketidakstabilan global yang dipicu oleh ketegangan…
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi para pelanggan,…
Jakarta, Kompas – Di tengah meningkatnya minat generasi muda untuk berkarier di dunia digital, masih…
Yogyakarta — KA Bandara area Yogyakarta mencatat ketepatan waktu keberangkatan (on-time performance/OTP) yang sangat tinggi…
Harga Bitcoin tercatat stabil pada level $84.447 pada Senin pagi (14/4), di tengah sentimen pasar…
Dalam era globalisasi dan perkembangan industri fashion yang semakin dinamis, kebutuhan akan desainer yang tidak…
This website uses cookies.