BATAM – swarakepri.com : Sebatang tiang lampu hias yang dibuat saat pegelaran MTQ Nasional 2014 di kawasan Engku Putri atau tepatnya dibelakang astaka ditemukan roboh dan tergolek di tanah dengan kondisi kaca dan kabel berantakan, Minggu(29/3/2015).
Kondisi tiang yang roboh ini seakan menegaskan betapa bobroknya pengerjaan proyek lampu hias MTQN 2014 yang saat ini sedang diusut Kejaksaan Negeri Batam terkait dugaan korupsi sebesar Rp 1,5 miliar.
Hingga saat ini, sebatang tiang lampu hias ini masih tergolek “lemas” menunggu uluran tangan dari petugas untuk memperbaikinya. Hal ini tentu saja membuat miris masyarakat termasuk salah satu pengunjung taman Engku Putri yang dimintai tanggapannya.
‘Pemerintah cuma bisa buat nggak bisa merawat. Buang-buang uang rakyat saja,” sesal Rika kepada kepriupdate.com(amok grup), sore ini, Minggu (29/3/2015).
Hingga berita ini diunggah, pihak dinas terkait belum bersedia memberi klarifikasi mengapa tiang lampu itu tidak diperbaiki. Sebab selain merugikan uang negara, juga membahayakan pengunjung di sana. (red/AMOK)
Inilah beberapa cara merawat kompor tanam gas agar awet, aman, dan tetap elegan. Dengan rutin…
Jakarta Timur – Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan…
PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) sebagai subholding BUMN Kepelabuhanan Pelindo mempertegas komitmennya mendukung upaya global…
PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) percaya bahwa penguatan penerapan Tata Kelola, Manajemen…
Pernikahan sering kali dianggap sebagai momen paling berharga dalam hidup seseorang. Ia bukan hanya tentang…
Bitcoin (BTC) kembali menjadi sorotan utama di pasar aset digital setelah seorang ekonom, Timothy Peterson, merilis…
This website uses cookies.