Batalkan Buka Puasa Bersama Hanya karena uang Rp 5 Juta
RIAU – swarakepri.com : Warga Desa Pangkalan Baru, Kecamatan Siak Hulu, Kampar Riau mengaku sangat kecewa terhadap Lukman Edi dan Suryadi selaku pasangan caggub dan Cawagub Riau karena membatalkan secara mendadak kegiatan buka puasa bersama yang telah dijadwalkan dengan warga, pada hari rabu kemarin(24/7/2013).
Menurut keterangan dari salah seorang tokoh masyarakat setempat yang tidak bersedia namanya dipublikasikan mengatakan bahwa sebelumnya orang dekat pasangan tersebut yang bernama Chandra telah menjadwalkan acara tersebut dengan warga.
”Jadwal sudah dipastikan pada hari Rabu melalui orang terdekat mereka Candra. Namun tiba-tiba dibatalkan begitu saja,” ujarnya kepada swarakepri, Kamis(25/7/2013) ketika dijumpai di Hotel Pangeran.
Diungkapkannya bahwa alasan pembatalan buka puasa bersama dengan warga tersebut diketahui setelah warga menanyakan langsung kepada pihak panitia.Ternyata alasan dari panitia cukup mengherankan. Pasangan Cagub dan Cawagub Riau tersebut membatalkan acara karena menolak memberikan uang sebesar Rp 5 juta untuk biaya konsumsi berbuka puasa.
“Saat panitia menemui orang terdekat Cagub dan Cawagub tersebut, mereka langsung menolak memberikan biaya konsumsi.
Akibat pembatalan tersebut, panitia acara terpaksa harus menanggung malu kepada warga karena sebelumnya telah mengumumkan acara berbuka puasa bersama dengan Cagub dan Cawagub Riau tersebut disetiap Mesjid yang ada.
“Kami jadi tidak enak dengan masyarakat, hanya gara-gara uang Rp 5 jt acara dibatalkan. Kan tidak mungkin masyarakat yang membiayai acara tersebut. Belum jadi Gubernur saja sudah mencontohkan hal yang tak baik,”kecamnya.
Sementara itu Candra orang terdekat dari pasangan Cagub dan Cawagub Riau tersebut mengaku tidak mampu menanggulangi masalah dana untuk membiayai acara tersebut. Ia mengaku hanya sebagai jembatan untuk mempersiapkan acara. “Saya hanya menjembatani masyarakat untuk acara tersebut. Soal keuangan kami tidak bisa menanggung. Jika mau dibatalkan tidak apa,” ujarnya.
Cagub Riau, Lukman Edy ketika dikonfirmasi terkait pembatalan tersebut mengaku bahwa pada tanggal 24 Juli 2013 jadwalnya telah penuh sehingga tidak bisa menghadiri acara buka puasa bersama dengan warga Pangkalan Baru.
“Saya harus menghadiri acara purnawirawan sehingga tidak bisa hadir. Kalau saya hadir pada acara dengan warga pangkalan baru, saya bisa-bisa disumpah oleh pejuang itu nanti,” ujarnya enteng ketika dijumpai di Hotel Pangeran seusai mengikuti
acara silahturahmi dan berbuka puasa bersama masyarakat Kabupaten INHIL.(Kelana)